Mohon tunggu...
Abdul Azis
Abdul Azis Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Abdul Azis, adalah seorang penikmat seni, dari seni sastra, teater, hingga tarian daerah terkhusus kuda lumping. Berasal dari kota Kediri

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Dalam Goa, Aku Berdoa

22 September 2020   19:52 Diperbarui: 22 September 2020   19:50 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri// Goa Selomangleng Kediri

Dalam goa aku Berdoa:
"Tuhan. Gemuruh petir menari-nari di atas tiang langit. Lidah-lidah cahaya membentur setengah napas awan yang sedang menangis. Sementara Aroma Tanah seperti kota roma. Lantaran koran-koran hari ini jadi diskusi hangat bagi cangkir wajah orang-orang bertopeng."

Dalam Goa aku berdoa:
"Tuhan. Aku tak ingin jadi puisi yang menyangkalmu sebelum aku tercipta dari Cinta. Bahkan di atas gunung puisikupun tak ada tenda baitku dirikan: Untuk-Mu, suara Adzan, dan Kebangkitan."

Dalam Goa Aku Berdoa:
"Tuhan. Batu telah jadi roti di atas Tangan para penguasa. Usai janji diselimuti kehidupan penuh kerakusan. Menatang tuk menantang kebenaran, sudah terantuk batuk istana-istana para pemimpi."

Dalam Goa Aku Berdoa:
"Tuhan. Sorak dan pujian kini jadi pesta tuan-tuan yang mabuk di atas altar penderitaan banyak orang. Kidung ziarah hanya jadi luka di atas kefoyan alas kursi."

Dalam Goa Aku Berdoa:
"Tuhan. Amin."

Kediri, 22 September 2020
Buah Karya: Abdul Azis Le Putra Marsyah

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun