Laga panas rematch partai final tahun lalu kembali terjadi. Mempertemukan antara Bayern Munchen melawan PSG. Tetapi pertandingan ini bukan menjadi akhir untuk pembalasan partai final tahun lalu, karena pertandingan baru selesai ketika leg 2 di Paris.
Pertandingan ini masih jauh dari kata berakhir, setelah Bayern berhasil membuat banyak sekali peluang tetapi gagal dimaksimalkan. Sementara PSG yang membuat peluang sedikit tetapi berhasil memaksimalkannya.
Jalannya pertandingan.
Kedua tim sama-sama menggunakan formasi 4-2-3-1 dimana formasi ini sangat cocok diggunakan untuk high pressing dan counter attack. Pertandingan kali ini kedua tim sama-sama tidak diperkuat oleh beberapa pemain intinya. Tetapi hal ini tidak berarti terlalu banyak bagi kedua tim, kedua tim masih memiliki komposisi pemain yang berimbang.
Mbappe berhasil membuka keunggulan bagi PSG pada menit kedua melalui serangan balik cepat, umpan yang diberikan Neymar mampu diselesaikan dengan baik ke gawang Manuel Nueur.
Bahkan tanpa Lewandowski dan Serge Gnabry, ada momentum yang tak tertahankan tentang tim Bayern ini. Kingsley Coman menemukan ruang di sebelah kanan. Keylor Navas menghasilkan penyelamatan refleks yang luar biasa dari sundulan jarak dekat Leon Goretzka, kemudian blok besar lainnya untuk menghalau tendangan keras dari Josh Kimmich.
Gaya Bayern bekerja paling baik ketika pertahanan dan lini tengah menekan di sekitar garis tengah, tetapi cenderung meninggalkan target yang sangat jelas di belakang. Inilah permainan yang dimainkan Bayern, dengan keyakinan bahwa mereka memiliki keterampilan dan personel untuk menegaskan ritme mereka sendiri, tetapi kadang-kadang di babak pertama Neymar diberi kebebasan.
Tapi naas bagi Bayern pada menit ke-28 PSG mampu mengandakan kedudukan melalui Marquinhos, umpan silang yang diberikan Neymar dari sisi sebelah kanan bisa diselesaikan dengan baik oleh Marquinhos yang terbebas dari offside.
Akan tetapi beberapa menit kemudian Bayern mampu memperkecil kedudukan melalui sundulan  ChoupoMoting , umpan yang diberikan Pavard mampu diselesaikan dengan baik. Gol kedua Bayern dicetak Muller dan gol ketiga PSG dicetak oleh Mbappe.
Sebenarnya pertandingan kali ini berhasil didominasi oleh Bayern, tetapi solidnya pertahanan PSG ditambah dengan Keylor Navas yang on fire juga merepotkan untuk Bayern. Efektivitas serangan balik dari PSG inilah yang menjadi kunci, kecerdasan seorang Mbappe yang mampu membuka ruang bagi dirinya cukup merepotkan bagi pertahanan Bayern. Defender Bayern tampak kesulitan untuk menghentikan kecepatan seorang Mbappe, meskipun sudah melakukan pergantian defender yang lebih cepat untuk bisa menghentikan Mbappe tetapi tetap saja tidak bisa.
Minimal skor untuk Bayern lolos ke semifinal adalah 2-0, tetapi tugas berat Bayern adalah mencegah PSG untuk mencetak gol lagi ke gawang mereka.
