Mohon tunggu...
Leni Marlins
Leni Marlins Mohon Tunggu... Freelancer - freelancer

hobi menulis tentang banyak hal untuk menyampaikan ide

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Promosi Offline atau Online, Mana yang Lebih Baik?

13 Maret 2022   07:19 Diperbarui: 16 Maret 2022   13:35 543
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Jose Francisco Fernandez Saura from Pexels 

Tips Agar Promosi Lebih Efektif

Setiap pemilik usaha tentu ingin agar kegiatan promosi yang dilakukan bisa memberikan imbal hasil yang lumayan terhadap keberlangsungan bisnisnya. 

Dengan demikian, upaya yang dilakukan baik dalam bentuk anggaran, waktu, dan tenaga, tidak berakhir sia-sia. Karena itu, strategi promosi yang dilakukan harus mempertimbangkan sisi efektivitas, bukan asal-asalan.

Pertama, tentukan target market. Setiap produk atau brand pasti memiliki target market tersendiri. Target market yang spesifik dan jelas akan memudahkan kita untuk merancang strategi promosi. 

Contoh sederhana, jika kita ingin menyasar kalangan mahasiswa, maka metode promosi yang dilakukan harus bergaya anak muda, gaul, ringan, mudah dijangkau. Bahasa yang digunakan juga harus tepat.

Ada berbagai kelompok target market, misalnya keluarga muda, wanita pekerja, pengusaha, lansia, remaja yang suka bermain game, dan sebagainya. Ketika kita bisa membayangkan siapa yang akan membeli atau buyer persona, maka akan semakin mudah untuk menentukan strategi promosi yang tepat bagi mereka. Hasilnya adalah win-win solution, kita bisa menjual produk dan mereka bisa mendapatkan barang yang dibutuhkan.

Kedua, menentukan pesan yang ingin disampaikan. Ketika kita ingin beriklan di billboard pinggir jalan, apa pesan yang kita inginkan agar diketahui oleh orang lain? Apa tindakan yang kita inginkan agar dilakukan oleh orang lain? 

Hal ini perlu dipersiapkan sejak awal supaya aktivitas promosi tersebut tepat sasaran dan menghasilkan dampak yang diinginkan. Ada yang sekadar ingin menjaga agar produknya tetap dikenal, ada pula yang ingin mempromosikan produk baru.

Apabila kita telah menentukan tujuannya sejak awal, akan lebih mudah untuk mengukur efektivitas dari hasil yang didapatkan. Karena itu, jangan menyepelekan faktor ini sebelum memutuskan untuk menjalankan sebuah promosi, terutama jika hal itu melibatkan anggaran yang cukup besar.

Ketiga, melakukan evaluasi terhadap promosi yang dijalankan. Sebagian orang mungkin akan melakukan promosi tanpa memikirkan hasilnya. Yang penting adalah produk diiklankan secara rutin, baik lewat media promosi offline maupun media promosi online. 

Mengenai hasil dan dampaknya, itu urusan belakangan. Prinsip ini akan membuat promosi menjadi tidak terarah dan tidak optimal serta berpengaruh terhadap perkembangan bisnis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun