Mohon tunggu...
Leli yohanita putri
Leli yohanita putri Mohon Tunggu... Editor - Mahasisiwi UIN RADEN INTAN LAMPUNG

LELI YOHANITA PUTRI Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Jurusan Komunikasi Dan Penyiaran Islam Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pahlawan Nasional sebagai Contoh Penyebaran Dakwah di Indonesia

28 September 2022   10:20 Diperbarui: 28 September 2022   10:27 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Assalamu’alaikum warahmatullahi warabarakatuh

Selamat pagi sobat kompasiana,Kembali lagi nih sama Leliyohanitaputri,akan ada update an yang menarik setiap minggu nya.

Cek-cek yuk langsung baca informasi dibawah ini ya sobat kompasiana…

PAHLAWAN NASIONAL SEBAGAI CONTOH PENYEBARAN DAKWAH

DI INDONESIA

Perjalanan dakwah dinegara indonesia ini,jelas memiliki banyak waktu untuk menuju perkembangannya hingga saat ini.Seperti yang kita ketahui bahwa indonesia ini adalah negara yang memiliki banyak suku,Bahasa,budaya serta agma yang berbeda-beda.Maka dari itu,diharapkan dan ditekankan agar seluruh rakyat indonesia ini memiliki sikap saling menghormati dan saling menghargai satu sama lainnya.Siapapun berhak untuk memilih agama yang akan dianutnya dan agama apa yang akan dipilihnya. Dinegara indonesia ini,tidak ada yang namanya paksaan didalam memilih suatu agama. Namun,sudah pastinya dengan banyak nya perbedaan ini,akan banyak menimbulkan problem jika tidak di atur dengan baik. Bukan ingin menyudutkan suatu golongan,namun banyak oknum-oknum yang berusaha untuk membuat kericuhan,maka dari itu jika pendirian sikap toleransi tidak ditekankan,maka akan terjadi yang namanya perpecahan.

Kembali lagi kepada judul topik yang saya angkat. Bahwa indonesia ini membutuhkan sosok pahlawan,terutama pahlawan dalam penyebaran dakwah diindonesia,karena kali ini,kita akan membahas dari perspektif agama islam. Kata pahlawan,jika mendengar kata tersebut,maka yang ada dibenak kita adalah tertuju pada seseorang yang rela mengorbankan jiwa dan raganya demi kepentingan bersama. Dengan banyak nya agama diindonesia ini,maka hak semua orang untuk memilih agama adalah hak mutlak yang ada pada dirinya. Namun,terkadang manusia ini banyak yang lalai sebab dengan perbedaan inimereka lupa untuk salig toleransi satu sama lainnya.Justru malah mencari celah untuk selalu membenarkan pilihannya,dan membuat opini seolah-olah orang lain selalu salah. Terkait ini allah swt telah menjelaskan dalam al-qur’an surah al-hujurat ayat 13 :

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَّاُنْثٰى وَجَعَلْنٰكُمْ شُعُوْبًا وَّقَبَاۤىِٕلَ لِتَعَارَفُوْا ۚ اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْ ۗاِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ خَبِيْرٌ

Artinya :

"Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahateliti."

            Didalam surah al-hujurat ayat 13 ini,allah swt telah menjelaskan bahwa ayat ini bukan hanya ditujukan kepada orang-orang yang beriman saja,melaikan untuk seluruh manusia yang ada dimuka bumi ini. Hal ini berarti bahwa ayat ini memaparkan terkait prinsip hubungan antar manusia dimuka bumi ini. Jika kita teliti lebih dalam lagi,ayat ini itu menjelaskan kesatuan dari asal usul manusia dengan menunjukkan bahwa derajat manusia itu sama semua tanpa terkecuali dihadapan allah swt. Jadi,sangat tidak wajar jika ada seseorang yang berbangga dan merasa dirinya lebih tinggi dari makhluk yang lain,bukan hanya antar suku,bangsa,warna kulit atau lain sebagainya,namun pada ayat ini allah swt betul-betul menjelaskan secara terperinci bahwa allah tidak membedakan makhluk nya dihadapannya semuanya sama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun