"Ini rancangan bajunya siapa sih? Ga fit body banget. Warna juga ga matching bertiga. Serius ga suka deh"
"Ga nyaman. Mirip sama bajunya Luna Maya. Ntar dibilang plagiat lagi."
"iya ya? Kalo dipikir-pikir iya sih. Ini gak kita banget!!"
"Ga gini, ga gini, kita itu DIVA. Malu dong pentas pake baju asal asalan."
"Terus mau ganti? Mau ambil yang baru? Sempetlah. Ganti baru aja ya bajunya.
__
"OJAAAAAAAAAAN....!!
"Ojan, kita mau tuker baju aja. Eh tapi yang mana enaknya? Eh Bi, Dee, polling dulu lah ini kita mau ganti sama yang manaaaa?"
"Yang merah ya Git? Serius itu cocok."
"Gw ngikut deh."
"Atau yang putih? Jangan biru ya!"
"Yang mana baiknya. Suara terbanyak aja."
"Ga usah pake polling2an, repot, udah yang merah aja ya?"
"Ya udah gw juga suka merah."
"Iya udah, dua suara terbanyak. Merah!"
"Ojan, ambilin yang merah! jangan lupa sepatunya!"
--
"Gw punya hal yang lebih penting lagi. Lo udah liat belum si stagenyaaaa?? Masa oloh!!!"
"UDAH GIT! JELEK BANGET!"
"Bagus ah! Gue suka kok, lightingnya terang. Baju jadi keliatan."
"Aduh bibi, lo ngerti akustik ga sih? Lighting terang tapi kalo stagenya begitu sama aja boong dong."
"Yang penting itu penampilan! panggung urusan belakangan!"
"Itu suara kita ke mana-mana, ntar lo fales lagi. Lagian lighting terang malah panas, bikin cepet capek, bikin silau.""
"Stage juga penting! Eh, tapi baju juga penting sih. Bingung! Ah yang penting LOVE IS EVERYWHERE IN THE AIR!"
"Cinta makan tuh cinta. Itu lightingnya berlebihan. Maksud gw, itu stagenya ga ada reflektornya. Kita susah denger suara satu sama lain. Soundnya juga payah!"
"Tau, cinta, cinta, dangkal, ini baju aja belum beres!"
"Aduuhh pada ribet aahh. Penonton tu udah suka kita apa adanya, gak usah rempong yaa. Kita itu LOVEABLE IN EVERY WAY okay!"
"Heeeeeeey! Lo fikir kalo kita pake baju ga bagus, ga akan dicemooh?"
"Tapi gw tetep kesel sama stage dan sound dan lightingnya! Maksud gw, kalo kualitas sound kayak pas cekson tadi pagi, formasi musti diubah. Ga bisa pake koreofgrafi yang biasa. Bisa-bisa ambles tuh panggung."
"Gw gak masalah beneran kita mau pake apa, mau gimana, gw ngikut aja yang penting kita jadi manggung. Gw ngikut. Serius."
--
"Git mata lo kenapa?"
"Aaaaahhhhh ini kesel gw. Masalah soundnya, panggungnya, bajunya. Si pacar bilang mau nelpon ga nelpon nelpon. Lo berdua juga ga jelas!"
"Loh loh kok gitu? Gw kan ngikut aja."
"Kok jadi ngeluh? Jangan curhat deh Git, mending kalo lo emang ga sreg ya langsung turun tangan dong."
"Ngikut aja namanya GA JELAS. Dan ya olohhhh ini dari tadi gw ngomong ini itu bukan turun tangan emangnya?"
"Lah lo punya masalah pribadi jangan dibawa-bawa ke group dong Git! Orang kena dampratannya."
"Lo cuma bisa ngeluh Git! Ini ina itu, ga ada jalannya!"
"LO BERDUA MAKSUDNYA APA SIH? Jelas jelas gw mikirin itu stage lighting sound buat kebaikan kita kita juga."
"Ya gue benci aja sama lo, ngomong dan ngeluh terus, tapi ga mau berbuat apa apa."
"Ya maksudnya lo tu selalu mau menang sendiri, ngeluh ini itu. Lo juga sih Bi. Sama ribetnya!"
"Gw mikirin Biiiii! Gw mikiin koreografi, mikirin sounddd!! kok jadi gini sih?"
"Tapi gue kan langsung gerak! Gue panggil Ojan kok."
"Ini udah kesekian kalinya ya. Gw udah nyabar2in diri."
"Lagian pada ribet hal gak penting."Gw udah bilang kan, lagunya aja belum dipikirin! Mau nyanyi apaaaaaaaaaaaa ? Lagu apaaaaaaaaaaaaaa? Mau dibawa kemana perform kitaaaaaaaaaaaaaa?"
--
"Mana sini gue liat list lagunya. Aduh, ga jelas gini sih lagunya!!!"
"Apa yang ga jelas sih? Ini kan kesepakatan kemaren."
"Kesepakatan mana?"
"Yang kemarenn, pas cekson. Makanya jangan ribet ngomongin baju mulu."
"Aduh! Udah ini lagu nya ya menurut gw."
"Lo juga ribet sama panggung!"
"Kita itu udah sepakata kan b.a.n.g.s.a.t jadi lagu pembuka!"
"ENGGA! Kita bawa THE BERAKGINDAS AJA - TE I EN JE A"
"ENGGA!"
"Gue setuju sama Dee."
"Itu udah paling hepening deh lagunya!"
"AH! MUAK gw!! Cukup! Kesabaran gw udah HABIS! INI HASIL KESEPAKATAN KITA YA!!! KALIAN TUH GA PERNAH CARE SAMA HAL2 BEGINI. Sakit gw! Sakit diginiiin terus!"
"GIT! GA USAH BERDRAMA YA
"Eh hellooooo!!! Bukannya lo yang selalu mutusin semua sendiri?"
"Sorry, kayaknya buat manggung kali ini gw ga kuat."
"SERIUS LO YANG KEBANYAKAN DRAMA!"
"Eh, gimana ga DRAMA kalo gw diinjek2 terus kayak gini. Emang bener kata pacar gw. Lo berdua tuh SAKIT JIWAAAA!"
"Pacar lo yang kayak monyet itu? HAH!?"
"Curhat mulu lo kerjanya!"
"GA USAH NGATAIN PACAR GW YA!!! GW KELUAR!!!!"
.......
[Brak!!! Suara gebrakan meja. Langkah kaki keluar.]
