Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[Serial Calvin, Jose, Alea] Temani Aku Sampai Akhirat

20 Juli 2019   06:00 Diperbarui: 20 Juli 2019   06:02 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Darah dan tumpahan teh menghilang di saat yang tepat. Terdengar derap kaki di anak tangga. Jose turun dari lantai atas dengan wajah pucat. Ia hampiri Ayah-Bundanya, lalu bergantian mencium pipi mereka.

"Ayah...Bunda." Jose menunjuk rambutnya.

Masygul hati Ayah Calvin dan Bunda Alea. Rambut Jose mulai rontok. Terapi dengan cara memasukkan obat-obat keras itu menunjukkan reaksinya.

"Jose mau dipeluk Ayah sebelum tidur." pintanya.

Permintaan diiringi wajah innocent dan tatapan teduh begitu, mana mungkin ditolak? Ayah Calvin meraih tangan Jose. Membawanya kembali ke lantai dua.

**   

Tangan Ayah Calvin membelai-belai punggung Jose dengan lembut. Anak tunggal berparas tampan itu akan lebih cepat tidur saat dibelai punggungnya. Namun, malam ini Jose sulit sekali terlelap. Hingga sepertiga akhir malam berlalu, dia masih terjaga.

Malam merangkak mendekati pagi. Ketika pagi benar-benar berkuasa melukis langit, Ayah Calvin merenggangkan pelukannya. Berjam-jam sudah ia menemani Jose dalam posisi begini.

"Sayang, Ayah tinggal sebentar ya. Ayah mau nulis artikel, trus siapin sarapan dan obat buat kamu. Sebentar ya...?" kata Ayah Calvin lembut.

Refleks Jose menahannya. "Ayah di sini. Jose mau pelukan terus sama Ayah."

"Sebentar saja, Sayang."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun