Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Tulang Rusuk Malaikat] Zona Waktu

29 Oktober 2018   06:00 Diperbarui: 29 Oktober 2018   06:14 527
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rasanya Adica ingin tertawa. Suara lembut Abi Assegaf tak cocok untuk berkata keras. Kalimat terakhir seakan dipaksakan untuk tegas.

Abi Assegaf membukakan pintu mobil sebelah kiri. Ia berjalan memutar, lalu naik ke mobil lewat pintu pengemudi. Dua menit berselang, Honda Jazz merah itu meluncur meninggalkan rumah.

**    


Kadang terasa sulit untuk mensyukuri

Apa yang ada

Apa yang ada

Atau memang hanya kita saja yang tak puas dengan

Apa yang ada

Apa yang ada

Tak semua orang bisa punya kesempatan yang sama

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun