Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kau Segalanya, Kau Selalu Ada

16 Agustus 2017   06:08 Diperbarui: 17 Agustus 2017   05:00 1581
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Jangan puji aku, Calisa."

Si gadis blasteran Sunda-Belanda mengerutkan dahinya. "Kenapa? Kamu layak mendapat pujian itu."

"Mama menikah dengan Dokter Yunus gara-gara kelemahanku."

"Apa maksudmu?"

"Mama ingin meneruskan keturunan. As you know, aku mandul. Aku tidak bisa melanjutkan garis keturunan keluarga."

Bayangan kesedihan melintas di mata Calvin. Infertilitas membuatnya tak berdaya. Bahkan ia sudah berencana takkan menikah.

"Calvin, kamu ikhlas?" lirih Calisa, suaranya bergetar.

"Ikhlas, Calisa. Demi kebahagiaan Mama dan keluargaku."

Kembali Calisa memeluk Calvin. Meski sering berbeda pendapat dengannya, Calisa sangat menyayangi Calvin. Terkadang kuatnya perbedaan membuat hati Calisa sakit. Di atas itu semua, rasa sayangnya tetap ada. Ia ingin selalu ada untuk Calvin. Seperti Calvin yang selalu ada untuk Calisa.

**    

Dua bulan pasca pernikahan, Calvin merasakan Nyonya Lola makin jauh darinya. Seluruh perhatiannya hanya tercurah untuk Dokter Yunus. Calvin seolah lenyap dari prioritasnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun