"Mbak, kamu sehat?", tanya adikku sesaat setelah aku membuka mata.
"Hmmm...", jawabku setengah sadar.
Rasa kantuk masih menyelimutiku. Aku membuka mata lebih lebar, lalu meraih gawai. What?! Kaget. Penanda waktu menunjukkan pukul 11.00 WIB. Itu artinya aku tertidur 4 jam di rentang pagi hingga awal siang. Padahal waktu tersebut adalah golden time, jam-jam produktif. Astaghfirullah.
Drama Awal Bulan Suci Ramadan
Hari pertama puasa di tahun 2021 terbilang buruk bagiku. Bagaimana mungkin? Hampir setengah hari waktuku (hanya) habis untuk tidur. Sementara siang hingga sore tubuhku lemas. Berbagai to do list terpaksa dijadwalkan ulang. Dasar lemah.
Hari kedua puasa tak kunjung membaik. Tiga kali tanganku menghampiri gelas saat terik siang, hendak menuang air putih. Yaps, di luar Ramadan, aku sering mengonsumsi air minum pada waktu siang. Tak heran jika (maaf) ibadah puasa membuatku dehidrasi. Tetapi tenang, sepertinya aku hanya butuh menyesuaikan diri.
Agar lebih fresh, biasanya ibu menyarankanku untuk minum madu. Namun bagiku, madu saja tidak cukup. Aku pun bergegas mencari solusi. Dari beberapa literatur yang aku baca, kolaborasi bahan alami kurma, jinten, dan madu dapat meningkatkan daya tahan tubuh.
Bahkan penelitian dari Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK) Universitas Gadjah Mada mengungkapkan bahwa korma, habbatussauda (jinten hitam), dan madu terbukti sebagai penambah nutrisi alami. Perpaduan ketiga bahan tersebut efektif dalam meningkatkan daya tahan tubuh. Cocok dikonsumsi saat ibadah puasa.
Manfaat Kurma
Kurma yang beredar di pasaran biasanya sudah mengkerut, artinya kurma tersebut telah melalui tahap pengeringan. Namun jangan khawatir, kandungan di dalamnya tetap utuh. Buah kesukaan Rasul tersebut mengandung kalori, lemak, karbohidrat, serat, gula, protein, vitamin, zat besi, magnesium, dan potasium.
Berikut manfaat mengonsumsi kurma setiap hari:
Mencukupi kebutuhan kalori
Melancarkan sistem pencernaan
Mencegah penyakit seperti kanker, jantung, dan diabetes
Membantu mencukupi kebutuhan cairan
Mengganti elektrolit tubuh yang hilang
Melindungi tubuh dari radang
Mencegah anemia
Manfaat Jinten Hitam (Habbatussauda)
Habbatussauda sering disebut bermanfaat bagi kesehatan dalam hadist. Fakta medis juga mengemukakan bahwa habbatussauda atau jinten hitam bermanfaat untuk kesehatan. Habbatussauda ini mengandung vitamin, asam amino, minyak atsiri, protein, asam limonelat, kalsium, natrium, kaliam, dan zat lainnya.
Saat bulan suci Ramadan, habbatussauda cocok dikonsumsi untuk menjaga kebugaran tubuh. Berikut manfaat habbatussauda:
Menurunkan kolesterol
Memperbaiki gangguan sistem pencernaan
Memiliki sifat anti kanker
Menghambat pertumbuhan bakteri
Mengendalikan gula darah
Mencegah jerawat
Menangkal racun dalam tubuh
Manfaat Madu
Madu memiliki beragam kandungan yang menyehatkan tubuh, di antaranya adalah vitamin A, vitamin E, vitamin B kompleks, vitamin C, flavonoid, asam fenolik, dan karotenoid.
Selain memiliki rasa yang nikmat, madu membawa beragam manfaat, yaitu:
Menangkal radikal bebas
Meningkatkan daya tahan tubuh
Meredakan batuk
Mempercepat penyembuhan luka
Menjaga kesehatan jantung
Nggak salah lagi, aku harus stok KOJIMA (korma, jinten, madu) di rumah. Sebenarnya aku sudah lama kenal dengan produk madu lengkap ini, tetapi belum mengonsumsinya secara rutin. Don't worry, tidak ada kata terlambat untuk berubah ke arah lebih baik.
Tak menunggu waktu lagi, aku meluncur ke supermarket dekat rumah. Yes, produk ini sudah tersedia di apotek dan supermarket daerah Jogja, nggak perlu repot mencari ke sana ke mari. Harganya terjangkau. Aku membeli kemasan botol 140 ml seharga Rp 22.000 .
Pengalaman Mengonsumsi KOJIMA
Kesan pertama, packaging-nya menarik dengan botol berwarna hitam bergambar madu dan bunga. Jenis tutupnya flip top dengan lubang yang kecil. Pokoknya mudah dituangkan ke sendok dan anti tumpah. Kemasan baru pun tersegel penuh, jadi isinya terjamin aman.
KOJIMA memiliki rasa yang unik, perpaduan manis, sedikit asam, namun segar. Produk ini merupakan solusi praktis untuk menjaga kesehatan tubuh selama puasa. KOJIMA adalah madu lengkap bernutrisi yang anti ribet. Kita nggak perlu makan habbatussauda utuh dong. Cukup tuang 1 sendok makan KOJIMA setiap sahur dan buka puasa. Mudah, cepat, dan sehat.
Di bulan suci ini kita harus rutin mengonsumsi KOJIMA ya, jangan skip. Hasilnya terbilang memuaskan. Kantuk di siang hari mulai berkurang. Tubuh pun makin fresh dan sehat. Alhamdulillah, ibadah makin lancar, aktivitas makin nyaman.
Next, aku bakal rekomendasiin madu dengan tiga kebaikan, yaitu korma, jinten (habbatussauda), dan madu ini ke keluarga dan teman. Semoga makin banyak orang yang sadar akan pentingnya nutrisi saat berpuasa.
Di samping rutin mengonsumsi KOJIMA, aku juga mengatur pola minum air putih agar tak dehidrasi lagi. Saat bangun tidur (sebelum sahur), minumlah air 1-2 gelas. Nah, usai makan sahur, konsumsi KOJIMA dan 1-2 gelas air putih lagi.
Saat berbuka puasa juga demikian. Minumlah air putih di awal waktu buka, kemudian lanjutkan dengan KOJIMA. Setelah makan malam, kembali minum air putih 1-2 gelas. Terakhir, habiskan 1-2 gelas air putih sehabis tarawih dan sebelum tidur.
Stay safe! Jangan takut lemas beribadah kala pandemi. Ingat, KOJIMA juga meningkatkan daya tahan tubuh. It's mean that, imun kita lebih kuat sehingga terhindar dari virus.
