Mohon tunggu...
Langit Muda
Langit Muda Mohon Tunggu... Freelancer - Daerah Istimewa Yogyakarta

Terimakasih Kompasiana, memberi kesempatan membaca dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Musim Gugur di Bali

20 November 2021   19:03 Diperbarui: 20 November 2021   19:07 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bulutangkis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Vladislav Vasnetsov

Dulu sebelum "demam Olimpiade", meski masih kalah dari China, tapi di sektor putri kita masih menjadi penguasa di Asia Tenggara. Kini, kita tidak bisa hanya menunggu keajaiban, pemain bertalenta tinggi seperti Susi-Sarwendah-Mia bakal muncul begitu saja.

Menjaga aset terbaik kita

Para pelatih kita adalah aset bangsa yang sangat penting. Dulu kita pernah punya Tong Sin Fu. Dulu kita pernah punya Mulyo Handoyo. Dulu kita punya Liang Chiu Sia. 

Para pelatih bertangan dingin yang melejitkan Alan Budikusuma, Ardy B. Wiranata, Joko Suprianto, Hariyanto Arbi, Taufik Hidayat, Susi Susanti. Di luar Indonesia, Tong Sin Fu melahirkan Xia Xuanze, Lin Dan, Cai Yun, Fu Haifeng, sementara Mulyo Handoyo melejitkan Srikanth Kidambi.

Tentu saja untuk bisa ngemong dan nguwongke para pelatih ini adalah tugas para pengurus PBSI. Jangan ada lagi pelatih yang kabur ke luar negeri karena ada konflik dan ketidakpuasan.

Saya yakin, gaji bukanlah hal yang utama dijadikan patokan para pelatih ini. Tong Sin Fu, misalnya, kembali ke China setelah pengajuannya menjadi WNI terkatung-katung tanpa kepastian. Lha para pengurus PBSI nya ngapain aja? Padahal ini adalah pelatih top yang diminati oleh banyak negara.

Para pelatih kita dihargai bagai berlian di luar negeri. Jangan sampai mereka tersia-sia di negeri sendiri.

Semoga setelah pandemi ini berakhir kita bisa segera memasuki musim semi.

Salam olahraga

Salam bulutangkis

WYATB GBU ASAP.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun