Mohon tunggu...
Irma Tri Handayani
Irma Tri Handayani Mohon Tunggu... Guru - Ibunya Lalaki Langit,Miyuni Kembang, dan Satria Wicaksana

Ibunya Lalaki Langit ,Miyuni Kembang,dan Satria Wicaksana serta Seorang Penulis berdaster

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Surat Lebaran untuk Mama, Ketika 25 Km Kali Ini Tak bisa Kami Lewati

9 Mei 2021   06:16 Diperbarui: 9 Mei 2021   07:11 559
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto mama bersama cucu-cucunya. Dokumen pribadi

Rancaekek, 9 Mei 2021

Assalamualaikum wr.wb

Ma, apa kabar?

Semoga Mama baik-baik saja. Gimana vertigonya sudah sembuh? Jangan sampai kurang istirahat Ma, bisa jadi itu vertigonya dari kurang tidur.

Ma, maaf ya, tahun ini Teteh ga bisa silaturahmi ke rumah. Tahun ini Teteh ga bisa nganterin cucu-cucu Mama untuk memeluk dan mencium Mama

Bukan ga kangen, bukan ga rindu. Tapi situasi belum memungkinkan. 25 km jarak yang harus Teteh lewati bersama keluarga menuju rumah Mama terlalu beresiko.

Pertama, Teteh harus naik angkot menuju stasiun Rancaekek, kalau lancar perlu 15 menit utuk sampai di stasiun, kalau macet oleh pemudik lokal, bisa 30 sampai 45 menit. 

Di saat lebaran ,pasti angkotnya penuh, kami tidak mungkin bisa menjaga jarak dengan yang lain, supir angkot tak mungkin menerapkan 50% kuota penumpang,  karena lebaran  pasti supir mengharapkan rejeki lebih.  

Kadang penumpang dipaksakan untuk lebih dari kuota malah apalagi kalau tahu ada 3 anak-anak pasti mereka dianjurkan untuk dipangku saja agar bisa menambah jumlah penumpang.

Kami kan ga tahu apa penumpang diangkot itu ternyata pembawa virus atau tidak, kasihan cucu-cucu mama yang lucu kalau sampai terinfeksi. Bersenggolan ,berdesakan membuat pemindahan virus terjadi dengan mudah.

Lepas dari angkot kami harus naik kereta.  Keretapun belum tentu aman, walaupun pasti ada pembatasan penumpang, namun tetap saja beresiko. Bukan tidak mungkin kami berpapasan dengan orang yang juga terinfeksi virus.  Eh,tapi kereta lokal sepertinya juga akan diberhentikan mungkin Ma, kalau ya semakin sulit lagi tiba di sana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun