Mohon tunggu...
Irma Tri Handayani
Irma Tri Handayani Mohon Tunggu... Guru - Ibunya Lalaki Langit,Miyuni Kembang, dan Satria Wicaksana

Ibunya Lalaki Langit ,Miyuni Kembang,dan Satria Wicaksana serta Seorang Penulis berdaster

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

BTN Membuat Hidup Kami "Happily Ever After"

19 Februari 2019   10:58 Diperbarui: 19 Februari 2019   11:28 535
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Saya dan putera pertama di depan rumah BTN. Dokumen pribadi

Mana BTN setia memberikan KPR subsidi hingga kini lagi , luar biasa! Program untuk pemilikan rumah dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik  Indonesia yang ditujukan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)  dengan suku bunga rendah dan cicilan ringan untuk pembelian runah sejahtera tapak dan rumah sejahtera susun.


Uang mukanya ringan mulai1%, suku bunga tetap 5%. Jangka waktunya sampai 20 tahun loh, bisa ringan tuh cicilan!  Ada subsidi bantuan uang muka sebesar 4 juta rupiah khusus rumah tapak, man bebas premi asuransi dan PPN sudah begitu,  jaringan kerja samanya luas dengan developer seluruh Indonesia.  Keren banget ya BTN!

Kartu ATM BTN. Dokumen pribadi
Kartu ATM BTN. Dokumen pribadi

Home Sweet Home


Sudah berhasil punya rumah, tidak serta merta bisa langsung pindah.  Masih perlu ditambah ruangan. Punya uang sedikit menyicil bahan bangunan. Dapat arisan RT beli pasir. Dapat arisan keluarga segera beli bata. Pelan-pelan menambah bangunan dapur, kamar dan lantai 2 .


Tak ada yang sebahagia tinggal di rumah sendiri.  Pelan-pelan juga mencicil barang satu persatu untuk mengisi rumah.  Dari mulai sapu sampai sofa. Dari mulai barang dapur, kasur hingga jemuran.  

Rumah KPR BTN saya beserta isinya. Dokumen pribadi
Rumah KPR BTN saya beserta isinya. Dokumen pribadi
Kebetulan di komplek perumahan ini ada pedagang perabotan rumah keliling.  Selain lengkap, juga bisa dicicil seminggu sekali. Barang termahal yang dicicil adalah jemuran.  Harga nyaris 400 ribuan dicicil perminggu sesanggupnya.  Mau 20 ribu boleh,  10 ribu silahkan , kebayang ya lamanya? si tukang kredit hanya ingin memperpanjang tali silaturahni dengan para emak-emak komplek katanya.

Memiliki barang dengan Mencicil

Membeli dengan mencicil itu istilahnya menabung paksa karena barang sudah di tangan dan siap pakai.

Coba kalau kita menabung dulu, berapa lama baru lengkap semua barang, dan juga untuk saya yang tak bisa pegang uang rasanya gatal kalau ada uang dipegang.

Sama seperti halnya mencicil rumah lewat BTN, kalau kami paksakan menabung, apa iya uang akan terkumpul.  Bisa jadi baru sejuta dua juta ternyata terpakai dulu untuk  yang lain. Berapa  tahun kami harus menabung?  Jika 8 tahun lalu saya menabung sebesar cicilan sekarang, akankah terbeli rumah mengingat harga properti meningkat pesat tiap tahunnya.


 Memiliki perumahan bukan lagi mimpi. Di perumahan permata biru tahap 2 ini saya mulai belajar bertetangga. Kebetulan tetangga kami semua nyaris seusia dan memiliki anak yang seumuran. Selain saya nyaman sesekali mengorol dengan tetangga di depan tukang  sayur,  anak-anakpun menikmati bermain di depan rumah bersama teman-temannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun