Mohon tunggu...
Lamhot Situmorang
Lamhot Situmorang Mohon Tunggu... Petani - Freelancer

Seorang petani yang menyukai menulis disaat waktu senggang

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Penerbangan Eropa akan Longgarkan Aturan Mode Pesawat Smartphone Saat Penerbangan

21 Desember 2022   14:10 Diperbarui: 21 Desember 2022   14:21 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto ilustrasi penumpang menggunakan smartphone di dalam pesawat | (foto: euronews.com)

Dalam kurun beberapa waktu para penumpang pesawat terbang di Eropa akan diizinkan menggunakan perangkat elektronik berupa smartphone tanpa harus menggunakan mode pesawat.

Komisi Penerbangan Eropa baru saja menyetujui keputusan yang mengizinkan maskapai penerbangan untuk menawarkan Wi-Fi teknologi 5G di dalam pesawat untuk membantu penumpang menggunakan semua fitur smartphone selama penerbangan, seperti melakukan panggilan internet, video call, mengirim dokumen, streaming bahkan mengunduh file.

Keputusan tersebut merupakan bagian dari Strategi Masa Depan Digital Komisi Eropa, yang akan menerapkan teknologi era 5G yang semakin berkembang.

Selama ini, peraturan penerbangan adalah mewajibkan penumpang untuk mematikan ponsel atau mengaktifkan mode pesawat sebelum lepas landas dan selama penerbangan. Ini adalah tindakan pengamanan untuk mencegah peretas merusak sistem kelistrikan dan telekomunikasi pesawat. 

Namun, itu hanya tindakan pengamanan dan tidak terlalu diperlukan dan sampai saat ini, belum ada catatan kecelakaan pesawat yang diakibatkan karena penggunaan ponsel.

Jaringan 5G dipastikan tidak akan mengganggu peralatan di pesawat, Komisi Eropa akan mengaktifkan pita 5G dengan sinyal yang dipancarkan langsung dari kokpit dengan frekuensi 4,2-4,4 GHz.

Namun, sistem jaringan 5G hanya akan bekerja pada ketinggian tertentu dan kondisi cuaca yang mendukung. Pada saat cuaca buruk, pilot dapat meminta pengguna untuk mematikan ponsel kapan saja jika dirasa perlu guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Dilansir dari situs euronews.com (21/12), Thierry Breton adalah seorang Komisaris Pasar khusus Pedalaman Eropa mengatakan, "Jaringan 5G akan menciptakan layanan yang sangat inovatif untuk semua orang dan menciptakan peluang pertumbuhan bagi perusahaan teknologi Eropa termasuk di dunia penerbangan."

Seperti yang diketahui, teknologi 5G ini dipancarkan langsung dari kokpit dengan menggunakan teknologi paling canggih yang disebut "Sel Pico". Jadi, langit bukan lagi penghalang untuk koneksi Internet berkecepatan tinggi 5G.

Jenis peralatan yang dipasang di pesawat ini akan memungkinkan penumpang terhubung ke broadband 5G melalui jaringan satelit. Dari sana, mereka dapat mengarahkan panggilan, pesan, dan data dari jaringan ke perangkat elektronik pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun