Setelah Ralf Rangnick sepakat menjadi pelatih sementara Manchester United, ia langsung mengancam para pemain Setan Merah agar tidak boleh manja-manja saat dibawah asuhannya.
Pelatih Rangnick lebih menyukai tekanan dengan intensitas tinggi pada setiap pemain dan tidak akan berkompromi untuk menganak emaskan siapapun termasuk pemain mega bintang Portugal Cristiano Ronaldo.
Tujuannya adalah demi kebaikan bersama, pemain digaji untuk mendapatkan kinerja dan hasil. Jika mereka berhasil menjadi pemain superior hasilnya bukan untuk saya melainkan untuk diri mereka sendiri.
Banyak pemain Manchester United saat ini akan kesulitan bernapas dengan gaya permainan dari pelatih baru Rangnick.
 Sebenarnya di masa kejayaan Sir Alex Ferguson para pemain juga mendapatkan tekenanan namun setelah sudah serasi maka Ferguson memberikan mereka keleluasaan bermain.
Manchester United juga sudah pernah ingin mendatangkan Rangnick ke Old Trafford, namun karena berbagai alasan akhirnya MU gagal mendatangkannya.
Dan akhirnya impian MU terwujud untuk mendapatkan Ralf Rangnick untuk menduduki kursi kepelatihan Setan Merah, karena niat Rangnick ingin membantu MU dari keterpurukan maka lamaran Ed Woodward dan Glazer pun langsung di terima.
Ralf Rangnick disepakati menjadi manajer Manchester United untuk masa kerja selama enam bulan kedepan, sebelum ia menempati posisi yang lebih tinggi di manajemen klub.
Adapun rencana posisi Rangnick di manajemen klub MU sebagai Direktur Teknik atau Direktur Pengembangan Sepak Bola, posisi ini juga sudah pernah dijabat oleh Rangnick ketika berada di RB Leipzig dan Lokomotiv Moscow.
Ralf Rangnick yang saat ini berusia 63 tahun memang terkenal tegas dan konsisten, ia tidak takut jika dirinya tidak di lobi oleh klub-klub karena memiliki komitmen, "Jika ada klub yang ingin berbicara dengan saya, mereka harus siap bagi saya untuk mempengaruhi seluruh struktur klub. Jika tidak, saya hanya dapat mengembangkan 50% dari potensi saya. kekuatannya", dikutip dari skysports.com (26/11).
