Mohon tunggu...
Nur Lailatul F
Nur Lailatul F Mohon Tunggu... Lainnya - Manusia Kepo

Awali dengan Basmallah dan akhiri dengan Hamdallah

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Iklan Spesial di Bulan Ramadan

6 Mei 2020   23:35 Diperbarui: 6 Mei 2020   23:41 4289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: dokumen pribadi

Bulan Ramadan yang selalu ditunggu-tunggu oleh seluruh umat muslim, kali ini membawa suasana yang berbeda karena berada di tengah pandemi covid-19. Walaupun begitu tidak mengurangi kerahmatan dan keberkahan yang datang dari Sang Maha Pencipta di bulan Ramadan.

Pandemi Covid-19 ini, membuat berbagai lapisan bidang berubah alih menjadi serba teknologi berbasis online. Bukan tanpa alasan, ini semua dilakukan untuk meredam pandemi covid-19 yang mewabah. 

Salah satu tempat dengan keramaian orang yang sangat banyak adalah pasar. Ya , pasar tradisional merupakan tempat bertemunya pembeli dan penjual untuk melakukan sebuah transaksi jual beli dengan cara tawar menawar. 

Sebab itu, pasar tradisional kini harus mampu mempertahankan kegunaannya untuk dapat terus berjalan bagi tempat jual beli oleh masyarakat. Maka dari itu, pasar tradisional harus berusaha berubah wujud menjadi transaksi tanpa tatap muka alias online. Dengan begitu berbagai produk harus terus-menerus membuat promosi agar dapat dikenal tanpa masyarakat tau bentuk asli dari produk tersebut.

Salah satu cara promosi adalah dengan iklan, baik itu melalui media elektronik ataupun media cetak. Namun, tetap media elektronik yang dengan gampang dapat disaksikan oleh orang banyak. Suka cita dalam memasuki bulan Ramadan terkadang dapat ditandai dengan munculnya iklan dengan berbagai ciri khasnya masing-masing yang berkonsep aktivitas yang dilakukan untuk mendukung bulan Ramadan.

Iklan Sirup

Iklan yang identik dengan menyuguhkan visual menyegarkan di tenggorakan ini, dapat dijadikan referensi minuman untuk berbuka puasa. Dengan kelapa, buah-buahan yang disiram dengan sirup ataupun langsung di minum dengan sirup berwarna merah. Iklan sirup ini memiliki ciri khas cerita yang bersambung alias berkelanjutan di episode iklan berikutnya selama bulan Ramadan. 

Tak heran jika iklan ini menjadi yang ditunggu-tunggu pada bulan Ramadan, selain cerita yang bersambung iklan ini menyuguhkan cerita yang sarat akan pesan dan menyentuh. Ya? Sirup Marjan namanya.

Mie Instan

Mei instan menjadi salah satu penolong bagai anak rantau yang jauh dari orang tuanya. Anak rantau yang identik dengan masakan serba instan atau tidak memasak, menjadikan mie instan solusi terbaik untuk berbuka dan sahur. Namun, harus tetap sesuai dengan anjuran mengkonsumsinya. Iklan mie instan dengan berbagai variasi pengolahan agar menjaga rasa agar tidak monoton saat dikonsumsi.

Pasta Gigi

Tak dapat dipungkiri, kemanfaatan pasta gigi sangat dirasakan saat bulan puasa karena selama lebih dari 12 jam seseorang yang berpuasa tidak makan dan minum sehingga terkadang mengalami bau mulut dari berbagai masalah pada rongga mulut. 

Iklan ini menyuguhkan cerita yang sangat bermanfaat agar selama berpuasa tetap menjaga kesehatan rongga mulut serta ajakan mengumpulkan box pasta gigi yang dapat menjadi ladang pahala karena box pasta gigi ini untuk donasi menu sahur bagi kaum dhuafa. Ya, pepsodent namanya.

Obat maag

Menahan lapar selama kurang lebih 12 jam akan berpotensi membuat mereka yang memiliki penyakit maag kambuh. Maka dari itu obat ini datang dengan membawa solusi untuk tetap menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi obat maag pada makan sahur. Iklan ini menyuguhkan cerita agar seseorang tetap menjaga pola makan saat berpuasa.

Biskuit

Biskuit menjadi iklan terakhir yang patut kamu bawa atau kamu kirim untuk dijadikan hadiah tangan saat silaturahmi bersama dengan sebuah sirup. Biskuit yang bervariasi dari bentuk bulat melingkar hingga berbentuk layaknya pita, sungguh menambah kecantikan  hadiah dengan rasa yang menendang.

Serangkaian pendapat dariku di atas yang mungkin akan berbeda dari pemikiran kalian karena manusia diciptakan untuk saling melengkapi. 

Begitu pula dengan iklan produk-produk yang saling melengkapi untuk dikonsumsi oleh masyakarat yang membutuhkan. Dengan iklan maka masyakarat akan mengenal produk-produk yang telah dikeluarkan oleh perusahaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun