Dalam kehidupan beragama sangat penting bagi kita untuk terus memupuk ke dalam iman kita, agar senantiasa kita berjalan di bawah naungan Allah SWT. Untuk mewujudkan hal ini, maka hadir di tengah-tengah kita sebuah kajian kontemporer yang bertujuan untuk membentuk akidah kita agar menjadi kuat dan semakin tahu alasan kita untuk hidup di dunia ini sebenernya apa.
NGE SLOW, yakni kajian yang dipimpin oleh Ustadz Weemar Aditya ini terbagi menjadi 8 episode yang membahas tentang Akidah kita sebagai umat muslim. Â dalam 8 episode tersebut terdapat 17 pertemuan. Dan di setiap pertemuan akan diberi judul, "Why Should Islam?"
Dalam kajian ini juga telah tersusun dalam kurikulum training yang sistematis. Yakni salah satunya adalah tentang: Why should we start?
Membahas tentang kenapa kita hidup di dunia ini terikat dengan akidah. Sebenernya apa maksud dari semua ini? Dan cakupan yang dibahas di antaranya adalah:
- Kita mau bahas siapakah kita
- Apa potensi terbesar dalam diri kita
- Mengapa kita memulai proses ini?
Why itu perkara niat, perkara argumentasi, perkara dasar mengapa kita mau melakukan sesuatu. Apa yang membuat kita terdorong untuk melakukan hal itu. Percuma kita bisa sesuatu kalau kita tidak punya dasarnya.
Ustadz Weemar Aditya pun juga sedang bertanya pada dirinya. "Kenapa saya masuk Islam?" Apa yang membawanya ke kehidupan saat ini?
Sebenernya Islam itu benar atau tidak? Cara memastikan adanya Allah itu bagaimana.
Atau ada seseorang yang telah bertemu Rasulullah, ada orang yang telah masuk surga kemudian menceritakan? Tidak. Bukan seperti itu semua konsepnya. Lalu bagaimana? Nah, sebenarnya beberapa potongan dakwah yang telah saya tulis sebelumnya adalah sedikit dari rangkuman-rangkuman NGESLOW itu sendiri.
Weemar Aditya menekankan kembali tentang mengapa alasan orang itu beragama? Maka dari itu kita perlu bahas disini untuk mengetahui tujuan diciptakan manusia di dunia itu untuk apa.
"Apakah semua agama sama?"
Agama itu seperti opium (candu), tdak rasional.