Sadar! Kamu Itu Beda

Sekarang udah beda banget sama dulu suasananya. Suasa apa maksudnya? Suasana hatilah.

Kenapa bisa gitu? Nggak tahu.

Entahlah apa yang aku pikirkan.

Rasanya semakin aku berpikir mencari tahu apa yang sedang aku pikirkan semakin aku tidak menemukannya. Buntu. Stop.

Ya memang aku stop untuk berpikir, tetapi apa kamu tahu aku juga berhenti dengan seluruh aktifitasku.  Campaign tentang productivity, hashtag lawan mager, stay away from laziness semua tinggal ucapan. Kalau boleh meminjam  diksi dari orang-orang anget-anget tai ayam.

Kira-kira apa yang membuat semuanya berubah? Satu hal yang harus kamu tahu.

Semakin kamu banyak melihat orang lain, akan semakin sering kamu membandingkan dengan mereka. Padahal kamu tahu itu semua tidak penting. Karena kita tidak bisa menyamakan porsi makan kita dengan mereka, selera film yang kita tonton, bahkan hobi yang menurtmu bagus, menurut mereka nothing. Atau kamu melihat temanmu punya hobi yang bisa membuat mereka jadi jutawan, tapi lihat dirimu, tak satupun hobi itu bisa kamu kuasai.  

Jelas. Karena kamu berbeda dengan mereka. Makanya stop bandingin dirimu dengan mereka. Tapi kamu masih penasaran. Apa hobiku? Apa ada hobi yang bisa membuat aku berkembang. Aku gak bisa mikir. Buntu. Atau jangan-jangan tidak ada. Nope. Impossible.

Pasti ada. Coba pikirkan lagi, jangan hanya galau. Jangan hanya stuck disitu saja. Gerak. Move on. Carry on. Terserah kamu mau pilih move on atau carry on. Come on.

Ingat kamu tuh beda. Jangan melihat mereka dari dari sisi naked eye mu. Ciba lihat mereka dari sisi yang lain. Apa itu? Hanya kamu yang tahu. Aku tahu kamu tahu apa itu.

Congrats, sudah berhasil menulis ini dengan berani.

Lanjut besok ya.