Mohon tunggu...
Kalam.as
Kalam.as Mohon Tunggu... Guru - Pecandu Kopi, Penikmat Lengsernya Matahari

Seseorang yang suka berhalusinasi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Serupaku yang Baru

18 Juli 2020   07:58 Diperbarui: 18 Juli 2020   07:57 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Dokumentasi pribadi 

Aku terkadang lupa,

Bagaimana cara mensyukuri semua

Aku kerap terlena,

Akan keasikan dunia

            Seringkali aku menari

            Padahal ada yang sedang diguncang ironi

            Meledakkan tawa bahagia

            Saat sebagian tengah berduka

Kuanggap hidupku buruk

Sungguh aku tak tahu ada yang lebih terpuruk

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun