Mohon tunggu...
Lailaa Ana Arifah
Lailaa Ana Arifah Mohon Tunggu... Lainnya - berthilda

peace, love, and stay cool

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pundakku, untukmu

4 Desember 2020   17:40 Diperbarui: 4 Desember 2020   18:10 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://pin.it/1LmdmqQ

Aku berjalan menyisiri lorong waktu sendiri
Dipersimpangan jalan kutemukan dirimu
Raga yang terlihat kokoh
Namun dalamnya lemah

Aku berhenti tepat di depan mu,
Kamu menyapa dengan senyum merekah
Namun matamu, tak bisa berbohong
Ada kesedihan yang kamu simpan sendiri

Aku disini, pundakku untukmu
Hadirku untuk menghapus sedihmu
Izinkan aku melukis sedikit keindahan
Dalam hari-harimu yang hampa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun