Kau adalah patahan cacat dari kisah perjalanan
Tak sudi aku menengok kembali rasa hina yang terjadi
Semua nistamu sudah kumaafkan
Pun kutahu kata maafmu hanya sebatas di kerongkongan
Kini hidupku dipenuhi riang
Bagaimana nasibmu?
Apa karma sudah mengetuk gerbang pagar?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!