Modifikasi "Opak" Singkong di Era Zaman Now

Singkong merupakan komoditas bahan pangan utama selain beras. Singkong banyak diolah berbagai macam cemilan mulai dari cemilan berat hingga cemilan ringan. 

Contoh olahan dari singkong misalnya getuk khas dari Magelang, tape, tiwul, cenil, singkong keju, keripik singkong. Rata-rata makanan atau jajanan yang terbuat dari bahan dasar singkong ciri khas dari Jawa khusunya Jawa Tengah.  

Opak salah satunya cemilan yang terbuat dari bahan dasar singkong. Opak singkong adalah makanan camilan sejenis krupuk yang berasal dari Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah. 

Pada awalnya opak singkong berasal dari Desa Kaliber Kecamatan Mojotengah namun sekarang sudah banyak desa lain yang juga membuat opak. 

Opak singkong rasanya gurih .Opak ini mirip dengan keripik singkong tapi cara pengolahannya saja yang membedakan. Keripik singkong diolah secara langsung dipotong tipis lalu digoreng, berbeda dengan opak yang cara pengolahannya memiliki beberapa tahapan.

Cara membuatnya yaitu singkong kukus dan garam yang ditumbuk hingga halus kemudian ditempatkan dalam wadah. Ambil satu jumput lalu campurkan dengan daun kucai dan dipipihkan hingga cukup tipis, kemudian dijemur. Setelah kering, opak dapat digoreng dengan minyak yang cukup hingga matang.   

Pada zaman sekarang ini banyak para industri kecil rumahan, memodifikasi opak menjadi beberapa varian rasa. Karena dalam hal ini dapat meningkatkan produksi di pasar. 

Tidak dapat dipungkiri, camilan yang dahulu menjadi favorit bagi anak muda di Jawa Tengah kini sudah kurang dikenal dan hanya menjadi bagian dari nostalgia saja. 

Hal ini yang mendorong para pengusa industri kecil rumahan sebagai pelaku usaha ingin memodifikasi camilan opak singkong agar tetap eksis khusunya di kalangan generasi milenial. 

Para industri rumahan membangun usaha opak singkong lebih modern lagi karena merasa prihatin dengan semakin berkurangnya generasi muda yang mengetahui camilan tradisional opak singkong. Padahal, camilan opak sudah menjadi bagian yang khas selama bertahun-tahun dalam budaya Jawa Tengah.

Para Industri kecil rumahan dalam hal ini cukup berpengaruh bagi para pengrajin opak hingga petani singkong. Apalagi biasanya opak hanya bisa ditemui melalui pasar tradisonal dengan bentuk bulat yang monoton.