Mohon tunggu...
lady  anggrek
lady anggrek Mohon Tunggu... Wiraswasta - write female health travel

Suka menulis, Jakarta, Blog: amaliacinnamon.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Trip

Kerennya Kawah Putih Ciwidey yang Mempesona Wisatawan!

22 Juni 2018   06:01 Diperbarui: 22 Juni 2018   08:25 1513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://bacaterus.net

Kota Bandung  masih dapat menarik perhatian para pengunjung wisatawan dan menjadi salah satu kota tujuan wisata. Bahkan di musim liburan Idul Fitri ini sungguh kota Bandung memiliki destinasi wisata yang masing-masing memiliki tema tersendiri. Dari wisata sejarah, wisata pendidikan, wisata kuliner hingga wisata alam.

Dinas Kebudayaan Kota Bandung menyarankan ada beberapa wisata sejarah seperti Museum Konferensi Asia Afrika, Museum Geologi Dan Museum Gedung Sate. Sedangkan bagi para kaum Hawa yang kepincut ingin berbelanja silakan berkunjung ke Jalan Sultan Agung-Riau, Kota Bandung juga menawarkan pengalaman melihat langsung proses pembuatan baju.

Sedangkan untuk liburan bernuansa alam, ada berbagai wisata alam di sekitar Kota Bandung seperti Curug Pelangi di Cimahi, Situ Pantengang, Walini, di Kabupaten Bandung, Serta Kawah Putih, Ciwidey.

Kawah Putih adalah sebuah danau yang terbentuk akibat dari letusan Gunung Patuha. Dan terletak di daerah Bandung Selatan, Berlokasi di Ciwidey, Jawa barat. Akibat dari campuran unsur belerang sehingga mengakibatkan tanah berwarna putih. Namun bukan itu semata yang membuat Kawah Putih semakin mempesona, oleh warna putih kehijauan sehingga dapat berubah warna sesuai dengan kadar belerang. Yang terkandung suhu dan cuaca.

Sejarah awalnya Kawah Putih ini cukup menarik karena berawal pada abad ke 10 terjadi letusan hebat oleh Gunung Patuha. Sehingga banyak orang beranggapan bahwa lokasi dengan kawasan angker menyebabkan setiap burung terbang melewati Kawasan Putih akan mati.

Hingga kedatangan ahli botani bernama Dr. Franz Wilhelm Junghuhn pada tahun 1837, berminat dengan kawasan pegunungan sunyi bahkan tidak ada burung yang terbang di atasnya. Bahkan dia meragukan pernyataan bahwa Kawasan Putih Ciwidey itu berhantu oleh masyarakat sekitar. Dr. Franz Wilhelm Junghuhn berhasil mencapai puncak gunung dan ia melihat keberadaan sebuah danau indah berwarna putih namun memiliki bau belerang yang menyengat.

Kawah Putih Ciwidey akhirnya menjadi terkenal dan pemerintah mulai mengembangkan kawasan ini sebagai tempat wisata menawarkan pengalaman unik melihat danau yang dapat berubah warna.

Bagi para pengunjung yang ingin menuju Kawah Putih Ciwidey, lokasi ini dapat dicapai dengan mudah jika membawa kendaraan pribadi. Dari Jakarta, para pengunjung dapat menggunakan jalur tol Cipularang dan keluar melalui pintu tol Kopo. Kemudian melanjutkan menuju ke Soreang dan berkendara ke bagian selatan Ciwidey. Namun jika ingin menggunakan kendaraan umum, naik angkot dari terminal Leuwi Panjang menuju terminal Ciwidey. Kemudian menggunakan angkutan menuju Situ Patenggang lalu turun di depan gerbang Kawah Putih.

Harga tiket masuk Kawah Putih pada hari biasa dan hari libur serta akhir pekan adalah sama yaitu sekitar Rp.15.000 rupiah per orang. Sedangkan untuk jam buka dari jam 07.00 pagi hari hingga 05.00 sore. Namun ada yang membedakan dengan membawa kendaraan sampai lokasi Kawah Putih dibagi dua yaitu parkir atas dan parkir bawah.

Kalau parkir atas dengan membawa kendaraan Anda sampai lokasi kawah, bus tidak dapat parkir di atas. Sedangkan parkir bawah adalah memarkir kendaraan anda di gerbang masuk kemudian anda dapat naik ontang-anting untuk menuju kawah. Ini yang menarik dari transportasi Kawah Putih Ciwidey. Ontang-anting berasal dari bahasa Sunda yang berarti"mondar-mandir". Kendaraan ini berupa mini bus telah dimodifikasi menjadi terbuka namun dilengkapi dengan pengaman.

Namun agar perjalanan wisata ke Kawah Putih lebih nyaman dan menyenangkan berikut tipsnya.

  • Bila Anda tidak kuat dengan bau belerang, bawahlah masker.
  • Jangan terlalu lama berada di Kawah Putih karena dapat membuat pernafasan terganggu.
  • Suhu udara yang dingin tidak berarti terkena paparan sinar matahari. Maka dari itu gunakanlah sunblock sebelum beraktifitas di Kawah Putih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun