Terik siang ramadan
Sungguh nikmat di rasakan
Kepala serasa kepanasan
Namun hati berkata itu ujian
Terik sinar ramadan
Takkan bisa terhindarkan
Berkah menempah keimanan
Bekal kelak di akhir jaman
Apa pun yang kita lakukan
Tak perlu kita pamerkan
Itu awal sebuah kesobongan
Perlahan mendekati kehancuran
Lapangkan hati saat ramadan
Jauhkan segala kemungkaran
Ibadahku sesuai di perintakan
Untuk hati penuh kedamaian
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!