Mohon tunggu...
Kris
Kris Mohon Tunggu... Mahasiswa - Gagasan Untuk Kebaikan

Ora Et Labora

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Tips Lolos Seleksi LPDP

18 Agustus 2021   16:58 Diperbarui: 30 Juli 2022   00:48 4970
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Kuliah. (Dok. Jobplanet via kompas.com)

Perhatikan juga konsistensi jawaban Anda dengan apa yang Anda tulis dalam rencana dan proposal studi saat seleksi administrasi. Pewawancara cenderung mengecek kesesuaian jawaban Anda dengan biodata serta rencana dan proposal studi Anda.

Akademisi cenderung bertanya seputar latar belakang akademik, kesesuaian dengan program studi yang Anda pilih (apakah S1 Anda in-line dengan program S2 yang dipilih), serta rencana penelitian Anda.

Psikolog cenderung menanyakan prestasi terbesar Anda beserta cara mencapainya, permasalahan yang pernah dialami dalam hidup beserta cara mengatasinya, dan kehidupan sosial Anda secara umum.

Sementara itu, pewawancara dari LPDP cenderung mengkonfirmasi data yang Anda sampaikan saat seleksi administrasi dengan jawaban Anda saat wawancara, serta menggali rencana kontribusi Anda untuk mengabdi setelah selesai menempuh pendidikan.

Beberapa poin penting dalam wawancara substansi adalah kesesuaian jawaban Anda dengan dokumen yang Anda sampaikan saat seleksi administrasi, pastikan program S2 yang Anda pilih in-line dengan S1 Anda (bila tidak, siapkan argumentasi yang kuat), dan yakinkan pewawancara bahwa Anda dapat menyelesaikan pendidikan tepat waktu serta mampu mengatasi berbagai hambatan yang muncul.

Seleksi kebangsaan dilakukan untuk memastikan Anda memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi. Wawancara ini diperlukan untuk memastikan seluruh awardee, terutama yang akan ke luar negeri, menjaga nama baik bangsa dan kembali ke tanah air untuk mengabdi. Berbagai pertanyaan seputar wawasan kebangsaan akan diajukan dan Anda dimintai pendapat soal itu.

Misalnya pertanyaan tentang dasar negara, pendapat tentang penggunaan cadar, pemakaian celana di atas mata kaki, apakah Pancasila bisa diganti, pendapat terkait terorisme dan radikalisme, atau pertanyaan tentang apakah kebijakan pemerintah saat ini sudah baik atau justru merugikan rakyat.

Tips menjawab pertanyaan ini adalah sampaikan pendapat Anda disertai argumen yang logis. Tidak perlu takut menyuarakan pendapat Anda meskipun LPDP merupakan instansi di bawah pemerintah. Anda harus menyampaikan pendapat dengan santun disertai bukti pendukung yang kuat.

Misalnya ketika ditanya tentang apakah kebijakan pemerintah sudah baik, penulis menjawab bahwa kebijakan pemerintah sudah baik namun implementasinya di lapangan yang seringkali tidak tepat. Pengawasan perlu ditingkatkan agar kebijakan pemerintah tepat sasaran. Sekali lagi, penulis menekankan untuk menyampaikan pendapat dengan santun disertai bukti yang logis.

Demikian tips yang dapat penulis sampaikan berdasarkan pengalaman penulis saat mengikuti seleksi beasiswa LPDP. Semoga rekan-rekan yang berminat dapat mengikuti seleksi dengan baik dan lulus menjadi awardee LPDP demi membangun Indonesia yang lebih baik.

*Disclaimer: tulisan ini adalah pengalaman pribadi penulis. Penulis tidak terafiliasi dan tidak memiliki hubungan apapun dengan instansi ataupun nama-nama yang disebut dalam tulisan ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun