Mohon tunggu...
kupasotomotif
kupasotomotif Mohon Tunggu... Teknisi - pengamat otomotif

Seorang peneliti / konsultan free energi, kesehatan alternatif dan pengamat otomotif

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Anjuran Tidak Masuk Akal di Wabah Corona, Keluarga Penderita Diminta Tidak Dikucilkan

4 Mei 2020   10:40 Diperbarui: 4 Mei 2020   10:42 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sayang sekali di wabah Corona sekarang ini banyak yang masih meremehkan bahaya penularan virus Corona. Seharusnya semua orang saling mengisolasi diri, namun justru sekarang malah ada larangan mengucilkan keluarga penderita virus Corona, seperti diberitakan di republikjatim.com (3/5/2020).

Larangan dilakukan ketika diketahui ada yang mengucilkan keluarga dari karyawan pabrik rokok Sampoerna yang terdeteksi positif menderita virus Corona. Masyarakat dianjurkan untuk tetap bergotong royong dan memberikan simpati dan dukungan terhadap keluarga penderita. Sayang tidak jelas dukungan seperti apa yang dimaksud.

Memang karena dikucilkan maka akan ada kerugian yang diderita keluarga. Di www.jpnn.com (13/4/2020) dijelaskan bahwa keluarga penderita menjadi tidak bisa berkerja ke orang lain setelah dikucilkan. Namun apakah bijak untuk membebaskan keluarga penderita dari isolasi atau dikucilkan? Karena seperti diketahui bersama, virus Corona bisa menular walau penderita tidak menunjukkan gejala. Keluarga yang hidup satu rumah tentu kemungkinan besar juga menderita virus Corona.

Untuk bisa lebih yakin maka seharusnya semua keluarga juga menjalani uji virus Corona. Namun sayangnya uji tersebut sekarang ini masih hanya dibatasi untuk penderita saja dan tidak termasuk keluarganya. Besarnya biaya uji juga menjadi penghalang keluarga melakukan uji tersebut.

Namun tetap, seharusnya keluarga penderita dikucilkan. Ini bukan perlakuan tidak manusiawi karena seharusnya semua tetangga dari korban pun wajib menjalani isolasi. Seharusnya seluruh Indonesia menjalani masa isolasi. Itulah arti lock down sesungguhnya. Lockdown bukan hanya mengisolir wilayah namun juga mengisolir tiap warga.

Apalagi sudah terbukti bahwa lockdown ala Indonesia tidak efektif mencegah penularan virus.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun