Dalam waktu 11 jam, sudah dibaca 468 pembaca dan mendapat poin 4 aktual. Terima kasih kompasiana, terima kasih para pembaca dan terima kasih teman-teman kompasianer yang telah memberi penilaian pada artikel saya yang berjudul “Foto Kepala Negara, Dibakar dan Diijak-injak… (Pantaskah?)”.
Baru bergabung tanggal 20 September 2014, dalam sela-sela waktu luang saya sempatkan untuk menulis apa saja ide yang ada di kepala. Sambil browsing dan pasang kutipan berita-berita online yang menarik di beberapa wall group, akhirnya kegiatan menulis menjadi rutinitas yang mengasikkan.
Kompasiana menjadi forum pertama yang terbersit dalam ingatan saya karena pernah satu waktu, saat Kompasiana.com masih awal-awal mulai disosialisasikan pernah diajak teman untuk bergabung. Namun karena kesibukan dan ketika itu juga di wilayah Nusa Tenggara Timur masih belum terjangkau jaringan internet yang memadai.
Mungkin bagi sebagian besar para senior Kompasiana.com, artikelnya menjadi TRENDING ARTICLES di Kompasiana.com adalah hal biasa. Namun bagi saya yang masih sangat awam dan butuh banyak belajar lagi, ini adalah sebuah prestasi yang luar biasa dan sangat berarti. Rasa haru dan bangga penuhi hati dan pikiran saya.
Semoga semangat hari ini dapat saya tularkan kepada rekan-rekan sedaerah Nusa Tenggara Timur untuk menggali berbagai hal bermanfaat di sekitarnya untuk ditulis dan dishare melalui media online seperti kompasiana.com. Karena melalui media yang sangat baik ini, banyak hal positif yang bisa dibagikan dengan sesama sebangsa dan setanah air.
Terima kasih dan salut pada kompasiana dan para pengelolanya, yang telah berupaya dengan kerja kerasnya untuk mengembangkan situs berita yang luar biasa ini.
Dan paling utama, TERIMA KASIH TUHAN, karena ternyata anakMu ini juga mampu membuat tulisan yang menarik untuk dibagikan bagi sesama.
