Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH mengajak kepada generasi milenial agar bisa bersholawat. Tanda tanda remaja yang saleh saleha selalu mensenandungkan sholawat kepada junjangan Nabi Muhammad SAW. Lantunan puji-pujian dan Sholawat di Masjid Agung Brebes menjadi bukti nyata kalau generasi milenial Brebes, pandai bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
"Inilah generasi milenial yang bisa bersholawat, saya bangga dan senang," puji Bupati menyampaikan kegembiraannya saat sambutan Masjid Agung Brebes Bersholawat bersama Pemkab, TNI, Polri dan Masyarakat, di Masjid Agung Brebes, Kamis (14/2) malam lalu.
Bupati memberi apresiasi kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Brebes khususnya generasi milenial yang tumplek blek di halaman masjid agung dan alun alun guna bersholawat. Menurutnya, antusias para pengunjung yang sungguh luar biasa, mulai dari Anak-anak, remaja, orang tua, tokoh masyarakat, toko agama serta para ulama menjadi spirit untuk membangun Brebes.
Kegiatan Masjid Agung Bersholawat yang baru kali pertama digelar itu, diminta Bupati agar digelar setiap tahun dan menjadi agenda pemerintah kabupaten Brebes juga.
Lantunan sholawat, dzikir dan istghosah dipimpin Pengasuh Pondok Pesantren Assalafiyah Luwungragi Brebes KH Subhan Makmun.
Bupati juga mengingatkan kalau 17 April 2019 mendatang, masyarakat akan mnghadapi pemilu serentak yakni Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif. Â Untuk itu, dia mengajak agar masyarakat senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan, kedamaian, kesejukan, serta keamanan di Kabupaten Brebes.
"Semoga Brebes aman, damai dan sejuk. Warga masyarakat Brebes juga makmur, maju dan sejahtera," ucapnya.
Bupati juga meminta kepada seluruh jamaah yang hadir untuk mendoakan dirinya sebagai Bupati dan Pak Narjo sebagai Wakil Bupati agar mampu menjalankan roda kepemimpinan di periode kedua ini. Sehingga kedepannya mampu melaksanakan tugas, melayani masyarakat dan membangun Brebes menjadi lebih maju, unggul dan berkeadilan.
Selain itu, Idza prihatin dengan kasus demam berdarah yang mencapai 100 kasus, dan 9 diantaranya telah meninggal dunia akibat terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Bupati mengajak masyarakat dengan menjaga kebersihan lingkungan dan gerakan 3M Plus berupa segala bentuk kegiatan pencegahan. Yakni Menaburkan bubuk larvasida pada tempat penampungan air yang sulit dibersihkan, Menggunakan obat nyamuk atau anti nyamuk, Menggunakan kelambu saat tidur; Memelihara ikan pemangsa jentik nyamuk, Menanam tanaman pengusir nyamuk, Mengatur cahaya dan ventilasi dalam rumah, Menghindari kebiasaan menggantung pakaian di dalam rumah yang bisa menjadi tempat istirahat nyamuk, dan lain-lain.
