Mohon tunggu...
Kuncoro Maskuri
Kuncoro Maskuri Mohon Tunggu... Dosen - Doktor Linguistik Pragmatik

Pembelajar Bahasa/Linguistik, Sosial Budaya, Pendidikan, dan Keagamaan. (email: dibyomaskuri@gmail.com)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kampung Halaman

18 Maret 2018   22:28 Diperbarui: 18 Maret 2018   22:58 636
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kampung Halaman

 

Kampung halaman, kampung asal kelahiran

Kelahiran, awal keberadaan insan

Di kampung halaman, awal kehidupan ditanam

Ayah-Ibu tak pernah jemu menyiram

Kampung halaman senantiasa terbayang

Terbayang ucapan dan belaian kasih sayang

Kasih sayang Ayah-Ibu nan halus tulus

Ketulusannya tak pernah putus-putus

Kampung halaman disebut-sebut saat lebaran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun