Mohon tunggu...
Kris Banarto
Kris Banarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati Bisnis dan Humaniora

Penulis buku: Transformasi HRD dalam Bisnis (Deepublish, 2021). Ketika Kita Harus Memilih (Gunung Sopai, 2022). Rahasia Sukses Bisnis Modern (Deepublish, 2022). Merajut Keabadian (Bintang Semesta Media, 2023). Website: www.ManajemenTerkini.com.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Kamu Termasuk Fixed Mindset atau Growth Mindset?

15 Juli 2021   07:15 Diperbarui: 19 Juli 2021   11:37 2930
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi fixed mindset dan growth mindset. Sumber: stockadobe.com

Klien dapat berbicara apa saja mulai dari cerita masa lalu, masa kini dan angan-angan atau harapan masa depan. Coach dapat mengajukan pertanyaan-pertanyaan berbobot yang memberikan kejelasan pada klien dan terus menggali banyak informasi dari klien.

  • I Help the Client Seek New Possibilities

Coach harus dapat membangun keyakinan baru sekalipun ia bertipe fixed mindset. Membantu menemukan makna, mengarahkan untuk berpikir maju yang akan berguna dalam pembelajaran dan pengembangan dirinya. Jauhkan klien dari rasa menyesal atas masa lalunya yang akan menyebabkan klien tidak bersedia untuk berkembang.

---

Sebenarnya manusia lebih banyak melakukan self talk pada dirinya sendiri dibandingkan dengan berbicara melalui kata-kata. Jika mereka fixed mindset akan mengalami kesulitan dalam mewujudkan harapannya.

Menumbuhkan kepercayaan diri kepada individu yang meyakini fixed minset membutuhkan coaching yang panjang. Para pemimpin sebaiknya memiliki keahlian coaching untuk dapat memberdayakan pegawai mencapai kinerja puncak.

Fixed mindset seperti fenomena gunung es, dalam tampilan luar tidak akan tampak. Namun setelah dilakukan eksplorasi akan kelihatan limiting belief yang harus diangkat ke permukaan agar mereka memiliki gairah untuk mencapai tujuan hidupnya. Jika perlu hadirkan coach untuk membantu merancang tujuan bagi masa depanmu. (KB)

Rujukan: Falaq Arsendatama, Al. (2021). Professional Coach Certification Program. Jakarta: Kognisio PT Cipta Adhi Potensia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun