Mohon tunggu...
Kris Banarto
Kris Banarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati Bisnis dan Humaniora

Penulis buku: Transformasi HRD dalam Bisnis (Deepublish, 2021). Ketika Kita Harus Memilih (Gunung Sopai, 2022). Rahasia Sukses Bisnis Modern (Deepublish, 2022). Merajut Keabadian (Bintang Semesta Media, 2023). Website: www.ManajemenTerkini.com.

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Merancang Strategi Bisnis Menggunakan "Porter's Four Corners Model"

17 Juni 2021   07:09 Diperbarui: 17 Juni 2021   15:33 1558
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Porter's Four Corners Model (sumber Freepik)

Porter's Four Corners Model adalah suatu cara untuk menganalisis pesaing melalui empat sudut pandang yang diperkenalkan oleh Michael Porter, seorang profesor dari Harvard Business School.

Ketika PT Mayora Indah Tbk meluncurkan produk baru mi instan merek "Bakmi Mewah" dan dapat di terima pasar dengan baik, maka dengan cepat PT Indofood Sukses Makmur Tbk mengeluarkan produk serupa yaitu "Indomie Real Meat."

Indofood tidak mau kehilangan pelanggan dan beralih ke produk Mayora. Dengan cepat ia mengeluarkan produk baru untuk menekan pesaing jangan sampai menjadi pemimpin pasar pada kelas mi instan premium.

Mayora cerdas mengambil ceruk pasar yang belum dimasuki Indofood yaitu menyasar segmen di atas Indomie. Komposisi dalam bakmi berbeda dengan mi yang telah ada sebelumnya. Selain bentuk mi yang berbeda juga ada topping potongan daging ayam dan jamur.

Di dalam bisnis perusahaan tidak cukup hanya memperhatikan faktor internal organisasi saja, namun juga eksternal yaitu setiap pergerakan pesaing. Keberadaan pesaing akan menentukan penjualan dan kinerja perusahaan, bahkan dapat berdampak pada harga saham perusahaan.

Menganalisis Pesaing

Menganalisis pesaing meliputi kegiatan analisis, identifikasi dan memantau pesaing secara berkelanjutan atas tindakan yang dilakukan. Tujuannya untuk memperoleh informasi yang mencakup semua aspek penting dari kegiatan bisnis.

Dari proses analisis tersebut dijadikan acuan untuk menyusun sebuah kerangka. Dan menjadi dasar dalam pengembangan strategi bisnis yang meliputi inovasi produk, strategi pemasaran, penjualan, promosi dan distribusi produk.

Ilustrasi menganalisis pesaing (sumber Freepik.com)
Ilustrasi menganalisis pesaing (sumber Freepik.com)

Kesalahan dalam Menganalisis Pesaing

Di dalam menganalisis pesaing dibutuhkan data-data yang objektif dan ketajaman dalam mengolah data. Berikut ini kesalahan-kesalahan yang umumnya dilakukan perusahaan.

1. Hanya menganalisis pesaing utama

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun