Mohon tunggu...
Kris Banarto
Kris Banarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati Bisnis dan Humaniora

Penulis buku: Transformasi HRD dalam Bisnis (Deepublish, 2021). Ketika Kita Harus Memilih (Gunung Sopai, 2022). Rahasia Sukses Bisnis Modern (Deepublish, 2022). Merajut Keabadian (Bintang Semesta Media, 2023). Website: www.ManajemenTerkini.com.

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Cermati 5 Penyebab Bisnis Properti yang Bikin Bocuan

30 April 2021   11:36 Diperbarui: 1 Mei 2021   08:06 1336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi rumah.(PIXABAY/GERD ALTMANN dalam Kompas.com)

Perusahaan harus memiliki nafas panjang dalam memasuki proses perizinan, dibutuhkan kesabaran dan keseriusan dan biaya yang tidak sedikit.

Kasus suap yang dilakukan oknum petinggi Lippo Group atas mega proyek Meikarta terhadap pejabat pemerintahan Kabupaten Bekasi beberapa tahun lalu menjadi bukti rumitnya perizinan di tanah air.

Mega proyek Meikarta (Dok Lippo Cikarang dalam Kompas.com)
Mega proyek Meikarta (Dok Lippo Cikarang dalam Kompas.com)

2. Terburu-buru Melakukan Penjualan

Banyak perusahaan melakukan aktivitas penjualan dilakukan secara paralel dengan proses perizinan. Mereka bertujuan untuk mengurangi permodalan dengan cara mempercepat pemasukan dengan cara mencuri start penjualan.

Namun, yang sering kali terjadi proses perizinan belum tuntas sedangkan konsumen sudah terlanjur membayar uang muka. Di sini persoalan muncul ketika konsumen tidak sabar menunggu progress pembangunan dan memutuskan membatalkan pembelian.

Ada baiknya sebelum IMB keluar perusahaan hanya melakukan pra penjualan dan bukan penjualan, misalnya dengan membuka NUP (Nomor Urut Pemesanan) dengan ketentuan uang dapat dikembalikan jika konsumen membatalkan pemesanan.

3. Kesalahan Manajemen

Kesalahan manajemen juga dapat menjadi penyebab gagalnya suatu bisnis properti. Misalnya kesalahan merekrut karyawan yang tidak memiliki integritas yang menyebabkan proses bisnis terganggu.

Namun kesalahan manajemen juga dapat disebabkan kebijakan manajemen puncak yang keliru. Ambisi pemilik bisnis untuk mendapatkan untung banyak dengan membuka proyek baru menggunakan uang dari proyek lama yang belum selesai pembangunannya.

Hal itu dapat menyebabkan proses pembangunan proyek lama terganggu dan terancam mangkrak.

4. Keterbatasan Permodalan

Keterbatasan permodalan acapkali menjadi kendala dalam menjalankan proses bisnis. Sementara volume penjualan meleset dari prediksi yang telah direncanakan sebelumnya.

Pandemi Covid-19 menyebabkan berbagai sektor bisnis mengalami perlambatan. Karyawan juga banyak mengalami dampaknya yaitu pemotongan gaji dan PHK.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun