Mohon tunggu...
Kris Banarto
Kris Banarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati Bisnis dan Humaniora

Penulis buku: Transformasi HRD dalam Bisnis (Deepublish, 2021). Ketika Kita Harus Memilih (Gunung Sopai, 2022). Rahasia Sukses Bisnis Modern (Deepublish, 2022). Merajut Keabadian (Bintang Semesta Media, 2023). Website: www.ManajemenTerkini.com.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Irama Kuas Kehidupan

5 Juli 2020   07:04 Diperbarui: 17 Januari 2021   14:01 328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image by Aal Meidah from Pixabay.com

Irama Kuas Kehidupan
***
Lukisan mahal akan menghiasi tempat terhormat
Ia hadir untuk di nikmati para pemerhati
Bermula dari sentuhan dan polesan yang diberi nyawa
Ia patuh demi kebaikan diri dan sang kreator seni
Ia sadar tanpa sentuhannya menjadi tak bernilai
Hanya kumpulan minyak, cat dan kanvas yang tak berguna
Orang tak hendak jatuh hati bahkan menyentuh pun tidak
***
Lukisan buruk ada karena pemberontakan
Ia menolak manakala di persiapkan menjadi barang seni
Ia tidak menghargai jerih lelah sang juru lukis
Tidak percaya menjadi suatu pembenaran
Ia ingin bernilai tetapi tidak mau menderita
Di dalam gudang menjadi persinggahannya
Bersama dengan benda lain yang tak berfaedah

***
Bukankah kita rindu menjadi lukisan yang langka
Yang di lelang dengan harga selangit
Terwujud karena kesediaan menyerahkan segenap hidup pada Sang Kreator
Untuk dibentuk sesuka-Nya demi kebaikan
Percaya dan sabar menjadi hal yang utama
Mengikuti setiap irama tarikan kuas kehidupan
Di tempel, ditekan, di ayun, menjadi indah pada waktunya
***
Samping Ibu Kota, 04/07/2020
KB

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun