Mohon tunggu...
Kris Banarto
Kris Banarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati Bisnis dan Humaniora

Penulis buku: Transformasi HRD dalam Bisnis (Deepublish, 2021). Ketika Kita Harus Memilih (Gunung Sopai, 2022). Rahasia Sukses Bisnis Modern (Deepublish, 2022). Merajut Keabadian (Bintang Semesta Media, 2023). Website: www.ManajemenTerkini.com.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Bagaimana Solusi Pebisnis Mengatasi Krisis?

2 Mei 2020   11:11 Diperbarui: 15 Januari 2021   21:10 429
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kerangka kerja Cynefin dibuat oleh David J.Snowden bersama dengan koleganya Mary Boone, ia menerbitkan kerangka kerja di Harvard Business Review. Cynefin, diterjemahkan sebagai "tempat" atau "habitat."

Namun, itu juga dapat digunakan untuk menggambarkan elemen-elemen situasi dan sejarah pribadi kita yang memengaruhi pikiran dan keputusan kita dengan cara yang tidak kita pahami.

Kerangka kerja Cynefin adalah alat penyelesaian masalah yang membantu Anda menempatkan situasi ke dalam lima "domain" yang ditentukan oleh hubungan sebab-akibat. Ini membantu Anda menilai situasi dengan lebih akurat dan merespons dengan tepat.

Anda dapat menggunakan kerangka kerja Cynefin dalam berbagai situasi untuk mengategorikan masalah atau keputusan dan meresponsnya. Misalnya, ini berguna dalam pengembangan produk, pemasaran dan strategi organisasi. Ini juga dapat membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik dalam krisis atau keadaan darurat.

Image: CoThink.com
Image: CoThink.com

5 (Lima) Domain

Mari kita lihat masing-masing dari lima domain secara lebih rinci.

1. Disorder / Kekacauan

Akan sangat sulit untuk mengidentifikasi ketika Anda berada dalam situasi "kekacauan". Di sini, tidak jelas mana dari empat domain lainnya yang dominan, dan orang-orang umumnya mengandalkan teknik pengambilan keputusan yang dikenal dan nyaman. 

Tujuan utama Anda dalam situasi ini adalah untuk mengumpulkan lebih banyak informasi, sehingga Anda dapat pindah ke domain yang dikenal dan kemudian mengambil tindakan yang sesuai.

2. Obvious Contexts - "The Domain of Best Practice"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun