Kurus Bukan Jaminan Aman dari Serangan Jantung?

Serangan jantung hanya bisa terjadi pada orang gemuk? Perlu kita ketahui terlebih dahulu tentang Serangan jantung. Serangan jantung adalah kondisi ketika pasokan darah terhambat atau tidak sampai ke jantung. Berdasarkan beberapa sumber, diperoleh data orang orang yang rawan terkena serangan jantung adalah orang orang yang berkadar kolesterol tinggi atau bertekanan darah yang tinggi atau berkadar gula darah yang tinggi atau orang dengan kebiasaan merokok atau mengalami kelelahan serius atau memiliki berat badan berlebih atau orang yang pernah mengalami serangan jantung sebelumnya atau orang yang terkena penyakit jantung atau orang yang memiliki riwayat penyakit jantung di keluarganya. Berdasarkan faktor faktor tersebut mari ditelusuri lebih lanjut tentang faktor faktor tersebut yang dapat menjadikan orang rawan terkena serangan jantung.

Faktor pertama yaitu orang dengan kadar kolesterol jahat yang tinggi, orang dengan kadar kolesterol jahat yang tinggi atau yang biasa disebut dengan Hiperkolesterolemia dapat terkena atau rawan terkena serangan jantung. Karena, kolesterol jahat dapat menyebabkan orang mengalami penyempitan arteri yang biasa disebut aterosklerosis, dapat juga menyebabkan penggumpalan darah di bagian tertentu, dapat juga menyebabkan stroke, dan lain. 

Karena, kolesterol jahat dapat mengakibatkan penyempitan arteri atau aterosklerosis, maka orang dengan kadar kolesterol jahat yang tinggi, dapat terkena serangan jantung. Makanan yang berkolesterol tinggi antara lain Otak sapi dengan kadar kolesterol 3100 mg / 100 gram, kuning telor dengan kadar kolesterol 1085 mg / 100 gram. Padahal, batas wajar kadar kolesterol dalam darah adalah 129 mg/dL sehingga, sangat memungkinkan untuk orang kurus dengan kadar kolesterol dalam darah yang tinggi.

Kemudian, faktor kedua yaitu orang dengan tekanan darah yang tinggi. Tekanan darah tinggi adalah kondisi medis dengan tekanan darah pada arteri meningkat. Sehingga, otot pada jantung dipaksa untuk bekerja lebih atau berkontraksi lebih keras oleh karena jantung harus bekerja lebih keras, maka jantung dapat menjadi lebih besar. Hal tersebut mengakibatkan pengiriman oksigen yang dilakukan oleh jantung tidak dapat memenuhi tambahan dan organ organ lain. Sehingga, hal tersebut dapat mengakibatkan serangan jantung, karena jantung tidak dapat memompa darah sesuai yang dibutuhkan ke organ organ hingga ke jantung. 

Tekanan darah orang normal adalah 90 / 60 mmHg sampai 119 / 79 mmHg dan orang yang bertekanan darah tinggi atau Hipertensi adalah orang dengan tekanan darah 120 / 80 mmHg keatas. Contoh bahan makanan yang dapat meningkatkan tekanan darah adalah garam. Garam dapat meningkatkan tekanan darah karena, konsumsi garam yang berlebihan dapat mengakibatkan pembuluh darah pada ginjal menyempit, sehingga aliran darahpun terhambat. 

Karena pembuluh darah yang terhambat itu, dapat mengakibatkan pasokan darah tidak terpenuhi sehingga, dapat mengakibatkan serangan jantung. Selain itu, Garam dengan takaran yang sedikit juga dapat berpengaruh untuk orang yang sensitif atau dapat dikatakan dapat mengakibatkan meningkatnya tekanan darah. Sehingga, hal tersebut menunjukkan kalau orang kurus juga dapat terkena hipertensi atau tekanan darah tinggi yang dapat mengakibatkan serangan jantung. Selain garam, ada juga makanan yang dapat mengakibatkan Hipertensi. Hipertensi juga dapat terjadi dikarenakan banyak faktor seperti stress dan tekanan mental, makan berlebihan atau makan makanan yang mengandung kolesterol tinggi, merokok, terlalu banyak minum alkohol, dan lain lain.

Jika ditelusuri, pada faktor faktor yang dapat menyebabkan hipertensi (dapat pula berpotensi mengakibatkan serangan jantung) akan menambah bukti kalau orang kurus juga dapat terkena serangan jantung. Pada faktor pertama penyebab Hipertensi adalah stress dan tekanan mental, pada faktor ini, dapat pula  terkena Hipertensi. Karena, orang yang berada dalam kondisi stress atau tekanan mental akan memicu saraf simpatis yang dapat merangsang pengeluaran hormon adrenalin. 

Hormon tersebut, dapat menyebabkan jantung berdenyut lebih cepat dan penyempitan kapiler darah tepi. Sehingga, orang yang stress dapat terkena serangan jantung pula. Faktor selanjutnya yang dapat menyebabkan hipertensi adalah orang yang memakan makanan yang berkadar kolesterol tinggi. Makanan yang berkadar kolesterol tinggi dapat menyebabkan hiperkolesterolemia. Sehingga, dapat menyumbat pembuluh darah dan hasilnya, dapat berakibat terjadinya serangan jantung (seperti yang telah dijelaskan diatas). Selain itu, makanan dengan kolesterol  jahat yang tinggi, dapat mengakibatkan penumpukan atau penimbunan lemak disepanjang pembuluh darah. 

Timbunan atau penyumbatan oleh lemak tersebut dapat menyebabkan jantung memompa darah lebih keras supaya pasokan darah atau pasokan kebutuhan dapat sampai ke jaringan. Sehingga, tekanan darah di dalam tubuh menjadi meningkat sehingga, terjadi hipertensi. Dari hipertensi tersebut, dapat menimbulkan atau menyebabkan terjadinya serangan jantung. Faktor lainnya yang dapat mengakibatkan hipertensi adalah orang yang merokok, karena rokok mengandung zat zat kimia berbahaya. Rokok mengandung bahan bahan kimia yang berbahaya antara lain tar, nikotin, dan karbon monoksida. 

Tar dikatakan bahan kimia yang berbahaya karena tar dapat menyebabkan meningkatkan kekentalan darah. Sehingga, jantung dipaksa untuk memompa lebih keras (bekerja lebih keras). Bahan kimia selanjutnya yang berbahaya yang terdapat pada rokok adalah nikotin. Nikotin berbahaya karena, dapat memicu pengeluaran zat seperti hormon adrenalin. Hormon tersebut (Hormon adrenalin) dapat menyebabkan atau memicu terjadinya pacuan pada jantung untuk memompa lebih cepat atau memacu jantung berdetak 10 sampai 20 x permenit dan meningkatkan tekanan darah 10 sampai 20 skala. 

Bahan kimia lainnya yang berbahaya yang terdapat pada rokok adalah karbon monoksida. Karbon monoksida merupakan zat kimia yang berbahaya bagi tubuh karena, karbon monoksida dapat meningkatkan keaasaman  sel darah hingga darah menjadi lebih kental dan menempel di dinding pembuluh  darah. Berdasarkan, penjelasan penjelasan tentang merokok dapat menyebabkan hipertensi, maka dapat dikatakan kalau merokok juga dapat menjadi salah satu faktor terjadinya serangan jantung dan bila diperhatikan, merokok  dapat juga dilakukan oleh orang kurus sehingga, tidak menutup kemungkinan bila orang kurus dapat terkena serangan jantung. Kemudian, faktor selanjutnya yang dapat mengakibatkan serangan jantung adalah orang yang memiliki kadar gula darah dalam diri yang tinggi atau dapat dikatakan diabetes.