Mohon tunggu...
Kres Dahana
Kres Dahana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Magister Penyuluhan Pertanian Universitas Jenderal Soedirman

Membaca lalu menulis... Menulis lalu membaca...

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Penantian (3): Kepalsuan

3 November 2021   19:01 Diperbarui: 3 November 2021   19:28 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi/unsplash.com

Entah mengapa
Aku tak pernah mengerti
Setiap lafal yang keluar dari mulutmu
Dan harus mengeja setiap langkahmu

Nyanyianmu palsu
Menggelegar bagai guntur
Tetapi tertutup ironi

Menyudutkan setiap makna
Mengikis setiap asa

Aku bukan pemujamu
Meski aku juga tak bisa membencimu

Dan menyerahkan segalanya
Pada bidang-bidang waktu

Kebumen, 1 November 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun