Mungkin kata Self Relief untuk beberapa orang terdengar asing, Self Relief memiliki arti Kelegaan dalam diri seseorang dalam konteks ini saya lebih menceritakan pengalaman saya dalam suatu pembahasan bagaimana saya menanggapi, memecahkan, menrencanakan, menahan suatu permasalahan yang terkadang bisa dipikir sebagai suatu stress full dalam diri dan lebih detailnya yaitu di dalam dunia kuliah.
Menurut saya kuliah adalah suatu pendidikan menuju ke dunia pekerjaan sesungguhnya, atau "pemanasan" sebelum memasuki dunia pekerjaan sesungguhnya. Dalam konteks ini saya menjelaskan bahwa kehidupan atau perjalanan di kuliah menurut saya pemanasan saja sebelum masuk ke dunia kerja yang sesungguhnya, seperti permasalahan dalam lingkup kelompok, permasalahan dalam pengerjaan tugas, permasalahan dalam memperoleh suatu target, mencapai suatu keinginan, memenuhi suatu ego dalam diri, pendapat dengan suatu kelompok atau antar individu yang bersebrangan, adanya keraguan dalam diri, keresahan dalam diri, kesulitan dalam kontrol emosi, dan sebagainya. Mungkin terkesannya berlebihan, tapi menurut saya itu adalah hal yang wajar, karena suatu hasil tidak di dapatkan dengan cara atau proses yang sangat mudah, entah sampai mengorbankan suatu yang menjadi kebiasaan atau suatu keinginan.
Menurut saya tidak banyak orang yang bisa mudah menerima suatu beban yang sebanyak itu, tapi bukan berarti yang tidak bisa menerima itu sepenuhnya dalam menahan atau memecahkan masalah tersebut, dan menurut saya kuliah bisa jadi suatu tempat pemanasan atau persiapan  sebelum masuk kedalam dunia kerja yang menurut saya lebih berat dari pada kuliah dari pada pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) karena konsep kedua sekolah itu adalah di bimbing dan di arahkan sebab dan akibat yang akan rasakan tidak hanya siswanya, tetapi tingkat akreditas dan kebaikan suatu kualitas dalam sekolah itu menjadi pertimbangannya, beda sekali dengan konsep akademik di kuliah, yaitu pengajar/pemberi materi hanyak memberi materi atau fasilitator, apapun hasilnya itu terserah dari mahasiswanya sebab dan akibatnya akan di rasakan sendiri oleh mahasiswa.
Nah, dalam topik pada penulisan ini saya akan menjelaskan lebih lanjut tentang Self Relief itu sendiri. Menurut saya, setiap orang perlu adanya cara untuk Self Relief tersendiri untuk melupakan sejenak kepahitan hidup atau permasalahan yang ada, karena setiap orang memiliki permasalahannya sendiri walau kita sandingkan dengan suatu kelas atau proses yang sama, karena setiap orang memilik keinginan atau passion tersendiri dalam memecahkan permasalahannya jadi akan sangat salah kaprah jika konsep Self Relief ini jadi suatu keharusan. Sesuai yang saya kata kan sebelumnya setiap orang memiliki suatu permasalah sendiri sendiri, jadi cara pemecahan suatu permasalahan bisa di lakukan dengan cara tersendiri sesuai dengan dalam cara anda inginkan.
Self Relief dalam pengalaman saya, menurut saya Self Relief paling termudah adalah mencari hiburan, hiburan yang bisa melupakan sejenak suatu permasalahan dengan mudah, dalam arti ini melupakan, bukan menghilangkan permasalahan sebagai contohnya seperti mendengarkan musik, bermain game entah board game atau electronic game, menonton film.
Lalu cara lain dengan mencari atau menggunakan waktu untuk mengisi hal hal yang sebelumnya belum pernah di lakukan atau belum pernah tercapai, atau lain makna melakukan kegiatan yang mengisi waktu dengan hobi, entah dari bernyanyi, memasak, atau lainnya seperti hobi seperti penikmat audio portable atau koleksi suatu barang yang unik, aneh dan bernilai tinggi, dalam contoh ini menurut saya bisa jadi investasi selain menjadi self relief pada diri yang masih ada orang yang tidak memanfaatkan cara ini.
Lanjutnya adalah dengan cara menyadari kesalahan dari dalam diri dan mulai berdamai dengan diri sendiri, misal terjadi suatu kesalahan dalam suatu kelompok, coba untuk berpikir suatu kesalahan itu ada campur tangan diri sendiri, karena faktor eksternal bukan suatu hal yang bisa diri seseorang kontrol, lebih baik coba untuk introspeksi diri sendiri dulu dari pada memikirkan suatu faktor eksternal yang sulit untuk di kontrol. Menurut saya cara ini jarang sekali orang bisa lakukan atau sadari.
Itu adalah Self Relief pada diri sendiri menurut saya, mungkin bisa jadi suatu hal yang bermanfaat bagi orang yang sulit untuk menghilangkan atau melupakan sejenak dalam suatu permasalahan dalam hidup, karena jika dalam diri terisi tekanan, hanya akan membuat dalam diri kita stress.
