Mohon tunggu...
Bukhari Alhuda
Bukhari Alhuda Mohon Tunggu... Foto/Videografer - suka didm

suka menghayal dan bernafas

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hutanku Hitam Kemerahan

17 September 2019   21:47 Diperbarui: 17 September 2019   21:48 905
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tanah ini  panas seakan memeluk  mentari

segarnya asap merusak diri

seakan airmata dapatkah memadamkan api

penderitaan kan datang setiaphari

megikis kehidupan hinga kumatai

hutanku hijau Indah menghasilkan oksigen

kini telah hitam agak kemerahan 

megeluan kan asap pekat dan penderitaan

alsan nya lebih mudah dan  ekonomis kan 

tampatau adanayah korban 

kitapun hanya bisa memadaplkan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun