Jelang akhir bulan Ramadhan, segenap Pengurus Risma Al-Aziz bersama pemuda-pemudi Desa Ketileng Cilegon-Banten mengadakan acara penutupan Sanlat dan Bazar dengan tema 'Ramadhan Berkarya' yang diselenggarakan pada awal bulan Ramadhan. kegiatan ini mengundang banyak perhatian di kalangan masyarakat sekitar. pasalnya, tidak hanya dari para masyarakat sekitar saja yang hadir dalam acara tersebut. Para Aparatur Desa meliputi Kepala Desa dan Stafnya, Gerakan Pemuda Ansor Kec.Â
Cilegon yang diketuai oleh Kang Alex dan juga beberapa rekan Banser kota Cilegon ikut menghadiri dan memeriahkan acara Sanlat dan Bazar. "Saya sangat mengapresiasi gerakan pemuda-pemudi Risma tahun ini, saya tunggu program-program dan gerakan menarik ke depannya. Kami segenap pemerintah Desa siap mensuport setiap kegiatan yang diselenggarakan Pengurus Risma dan segenap pemuda-pemudi Desa Ketileng termasuk pada acara ini." Ucap Kepala Desa Ketileng dalam sambutannya. (8/5/2021), pada malam puncak acara penutupan.
Kang Alex selaku Ketua Banser Cabang Kota Cilegon mengatakan, bahwa nama Masjid Al-Aziz ini merupakan nama dari salah tokohsesepuh sekaligus tokoh kharismatik dari Cilegon yang banyak memberikan kontribusi terhadap kemerdekaan Negara Indonesia ini. "Al-Aziz itu adalah nama sesepuh dari Cilegon, makamnya ada di sini. beliau merupakan tokoh luar biasa dan jasanya begitu besar dalam kemerdekaan Indonesia ini." Ungkapnya.
Sedangkan Ketua Risam Al-Aziz, M. Taufik Maulana pria yang akrab disapa Bung Opik ini menyampaikan rasa terimakasihnya kepada segenap pengurus, panitia, para pemuda, aparat pemerintah desa dan segenap gerakan pemudan Ansor dan Banser yang siap mengawal dari sebelum acara dimulai. selain itu, ia juga menyampaikan bahwasannya salah satu tujuan mengadakan kegiatan ini adalah untuk memeriahkan bulan suci Ramadhan sekaligus mengajak masyarakat Desa Ketileng mengisi banyaknya waktu luang yang terbuang karena kondisi Pandemi.
"Semoga dengan diselenggarakannya acara ini seluruh masyarakat Desa Ketileng ini baik dari yang tua maupun yang muda bisa semangat menjalankan aktivitasnya dan bisa menjadi motivasi yang mendukung kegiatan di kondisi pandemi seperti ini agar tidak terbuang sia-sia." Pungkasnya.
