Mohon tunggu...
Stress Berat
Stress Berat Mohon Tunggu... -

Kontroversi adalah namaku. Itu saja.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Trend Orang Dewasa Minum ASI

4 Juli 2013   13:43 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:01 422
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebuah tren baru demi meningkatkan kesehatan merebak di kalangan orang kaya China. Mereka rela menghabiskan belasan juta rupiah untuk bisa mengkonsumsi air susu ibu (ASI).(vivanews)

Biayanya bisa mencapai 13 juta sebulan atau lebih jika para penyedia jasa ASI masih muda.

Apa bedanya dengan di Indonesia? di Indonesia bukan ASI nya yang dicari tetapi yang punyanya ASI itu yang dikejar.

Kalo di Cina dipercaya minum ASI baik untuk kesehatan maka di kita yang punya ASI dipercaya sebagai obat awet muda.

Lihat saja berapa berapa banyak orang orang kaya yang rela mengeluarkan duit jutaan rupiah hanya untuk mencari yang lebih muda.

Trend trend demikian mungkin bagi kalangan umum kelihatan anehh dan nyeleneh tetapi bagi kalangan tertentu merupakan hal yang biasa biasa aja.

Coba aja bayangin kalo seseorang harus dibayar khusus kerumah hanya buat menyususi atau memberikan ASI secara langsung kepada pelanggannya?

Apakah ini akan masuk menjadi trend juga di Indonesia? atau bahkan sudah ada?

Hwo knowslah....

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun