Mohon tunggu...
Puisi Pilihan

Mengasihi Kata | Ade Surya Tawalapi

4 Maret 2019   11:45 Diperbarui: 4 Maret 2019   11:43 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Kita terlalu serius mengurusi kata-kata
Sejak sajak menampakkan wujudnya
Dari balik buku-buku tipis
Yang tergeletak di atas nakas.
Kau hanya menyentuhnya sekali
Lantas mengaku jatuh hati.

Bagaimana bisa kita mengasihi makna
Yang kedalamannya saja
Tak berani kita selami.
Kau takut tenggelam karena
Aku tak bisa berenang.
       : bahkan meski kolam kata-kata itu
         dangkal semata kaki.

Kita terlalu serius mengurusi hal-hal di luar diri
Sampai kita lupa diri sendiri juga perlu dikasihi.
Kita terlalu sibuk menguntai kata
Sampai kita lupa diri sendiri juga butuh makna.

Pekanbaru, 8 Januari 2019

Eksistensi kami:

https://instagram.com/beranibaca/

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun