Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Jika Membaca Buku Saja Berat, Bagaimana dengan Kuliah?

29 Oktober 2021   04:55 Diperbarui: 29 Oktober 2021   04:57 1124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi mahasiswa berdiskusi. (Diolah kompasiana dari foto KOMPAS.com/ALBERTUS ADIT)

Semacam ada beban tersendiri saat seorang mulai naik setahap dari seorang siswa menjadi mahasiswa.

Menyandang status "Mahasiswa" seakan diminta untuk lebih siap dalam membentuk diri dan tidak cukup sekadar belajar dari satu mata kuliah ke mata kuliah lainnya.

Maka, wajar saja ketika menjadi mahasiswa baru akan terasa berat. Bukan hanya lingkungan, melainkan cara dan pola pikirnya berubah.

Perasaan apa yang kerap muncul saat kuliah dan bagaimana mengatasinya?

Selain pembahasan tentang dunia kuliah, masih ada konten terpopuler dan menarik di Kompasiana: dari alasan membeli buku hingga pemecatan Ronald Koeman.

1. Kalau Kuliah Berat, Biar Dilan Saja

Ilustrasi mahasiswa yang sedang mengalami masalah saat mengikuti ujian online. (DOK. PEXELS via kompas.com)
Ilustrasi mahasiswa yang sedang mengalami masalah saat mengikuti ujian online. (DOK. PEXELS via kompas.com)

Kuliah berat, banyak faktornya dan banyak tipsnya buat jadi ringan. Bila mahasiswa bilang stress karena kuliah bisa saja tumpukan masalah non-kuliah.

Tekanan lingkungan juga berpengaruh, karena saat melakukan hubungan sosial dengan masyarakat akan dituntut untuk bisa menunjukkan kemampuan sebagai mahasiswa dalam level tertentu. (Baca selengkapnya)

2. Mengapa Buku yang Anda Beli Harus Anda Baca?

ilustrasi tumpukan buku. (Dokumentasi Pribadi/Kompasianer Edward Horas)
ilustrasi tumpukan buku. (Dokumentasi Pribadi/Kompasianer Edward Horas)

Masih adakah buku teronggok begitu saja, berlapis debu, yang sengaja dibeli, tetapi tidak terbaca habis?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun