Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Dilema Hubungan Kepemimpinan BUMN hingga Tanda-tanda Hilangnya Mandat Langit

15 Juli 2020   05:45 Diperbarui: 15 Juli 2020   05:44 1034
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hangatnya isu pergantian direksi mungkin membuat kita bertanya-tanya, Seperti apa indikator ketika hubungan direksi dan komisaris tidak mesra di suatu perusahaan negara?

"Secara hirarki, komisaris lebih tinggi kedudukannya ketimbang direksi, karena komisaris merupakan wakil dari pemilik perusahaan atau pemegang saham mayoritas. Namun di perusahaan milik negara justru terkesan sebaliknya," dalam Artikel yang ditulis Kompasianer Irwan Rinaldi Sikumbang .
 
Lalu, bagaimana sebaiknya pola hubungan antara direksi dan komisaris di lingkungan BUMN?

Di Kompasiana, Artikel yang membahas persoalan tersebut populer kemarin (14/07). Selain itu terdapat juga artikel tentang literatur Asia Tenggara tradisional yang mengaitkan keadaan alam dengan kekuatan kekuasaan penguasa.

Artikel tersebut ditulis oleh Joseph Osdar, Wartawan Harian kompas yang biasa meliput acara Kepresidenan Istana sejak zaman Soeharto berkuasa hingga Jokowi.

Berikut 5 artikel terpopuler yang hadir di Kompasiana:

Dilema Perusahaan Milik Negara, Ketika Hubungan Direksi dan Komisaris Tidak Mesra
dok. bisnis.com
dok. bisnis.com

Hubungan baik antara direksi dan komisaris harus diciptakan dan wajib dipelihara. Boleh-boleh saja berpolitik, tapi semuanya bukan demi kepentingan pribadi atau kelompok, namun demi kemajuan perusahaan.

Kemesraan dalam arti kerjasama yang harmonis antara direksi dan komisaris, menjadi faktor yang menentukan untuk keberhasilan sebuah perusahaan, termasuk BUMN. (Baca Selengkapnya)

Bersiaplah Pebisnis Warnet Bernasib Sama dengan Wartel

KOMPAS.COM / Rizky C Septiana
KOMPAS.COM / Rizky C Septiana
Kemajuan seluler didukung layanan provider seakan menjadi penyebab utama mulai bergesernya minta masyarakat dari Warnet.

Ketika masyarakat sudah mampu membeli gadget yang mendukung layanan internet maka usia usaha Warnet hanya tinggal menunggu waktu. Sudah banyak usaha warnet yang memilih beralih ke usaha lain atau tumbang di tengah jalan karena tidak mampu bersaing di tengah kemudahan jaman. (Baca Selengkapnya)

Derita Sekolah Swasta di Tengah Himpitan Ekonomi Keluarga

Foto: pixabay.com
Foto: pixabay.com
Namanya juga sekolah swasta, pendapatan sekolah sedikit banyak tetap bergantung dari Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) siswa.

Akibat dari menunggaknya para siswa dalam membayar SPP, mengakibatkan tertundanya pembayaran gaji para guru hingga beberapa bulan. Informasi yang didapat juga dari pihak sekolah, gaji bulanan para guru harus tertunda juga hingga 4 bulan. (Baca Selengkapnya)

Tentang Sinetron "Dari Jendela SMP" dan Pendidikan Seks pada Novelnya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun