Belum habis cerita mengenai pernikahan Kahiyang-Bobby pada 8 September 2017 kemarin. Salah satunya adalah tersebarnya foto seorang Paspampres Jokowi di media sosial. Sudah diketahui saat ini siapakah penyebar foto pertama tersebut, yakni salah satu akun instagram yang bernama Rembulan Bintang.
Selain artikel mengenai asal-usul foto Paspamres ganteng ini, terdapat artikel lain mengenai sertifikasi penulis agar sesuai standar, teater perempuan-perempuan Chairil, mengenal pola marah seorang bos, dan keberadaan pasar "kaget" yang membunuh mal. Berikut ulasan dari lima headline pilihan Kompasiana hari ini.
1. Cerita Asal-usul Foto Paspampres Ganteng yang Menjadi Viral
Foto seorang anggota Paspampres menjadi viral di jagat dunia maya. Netizen pun terutama kaum hawa tak luput menyebarkan foto-fotonya yang disertai dengan pujian "ganteng".
Dalam foto tersebut, anggota Paspampres untuk keluarga Jokowi ini terlihat berpostur tinggi memakai pakaian adat Jawa berupa blangkon, beskap hitam, dan kain jarik jawa batik yang merupakan seragam pernikahan Kahiyang-Bobby. Paspampres itu ternyata bernama @daniel_darryan12.
Di portal berita manapun nampaknya tidak ada yang menulis asal-usul foto tersebut dan dari mana sumber aslinya. Hingga nama Rembulan Bintang pun disebut sebagai pemilik hak cipta atas foto tersebut.
2. Siapkah Kalian Disertifikasi Wahai Penulis Buku?
Di dalamnya diakui 10 pelaku perbukuan, yaitu penulis, penerjemah, penyadur, editor, ilustrator, desainer, penerbit, pencetak, toko buku, dan pengembang buku elektronik. Tetapi, tidak semua pelaku perbukuan dapat digolongkan sebagai profesi perbukuan.
Pasti akan ada pro kontra mengenai ini. Standardisasi memerlukan suatu kerelaan bagi pelaku yang sedang menjalani suatu profesi tertentu. Tetapi tidak semua pelaku rela dengan standardisasi karena ini menjadi pilihan bagi setiap orang apakah ia memerlukan pengakuan secara nasional atau resmi atau tidak.
3. Teater Perempuan-perempuan Chairil: Cinta adalah Bahaya yang Lekas Jadi Pudar
Menurut Chairil, perempuan adalah inspirasi. Namun, sayangnya, kisah cintanya selalu berakhir dengan menyedihkan. Diketahui Chairil sempat dekat dengan cukup banyak wanita di kala hidupnya.
Dalam "Perempuan-Perempuan Chairil" ini, ditampilkan empat orang wanita yang berperan banyak dalam puisi yang dibuat Chairil. Mereka adalah Ida Nasution yang diperankan oleh Marsha Timothy, Sri Ajati yang diperankan oleh Chelsea Islan, Sumirat yang diperankan oleh Tara Basro, dan Hapsah Wiriaredja yang diperankan oleh Sita Nursanti.
4. Mengenal Pola Marah Seorang Bos
Kehidupan berkantorpun tidak akan mungkin lepas dari kemarahan sang bos. Kita harus mempersiapkan diri untuk tahan banting dan super sabar jika dimarahi bos, sembari mencari tahu bagaimana trik-trik agar tidak terkena marah lagi di kemudian hari.
5. Mungkinkah "Pasar Kaget" Jadi Salah Satu Pembunuh Mal?
Pada setiap akhir pekan di tiga lokasi tersebut, selalu dipenuhi orang. Barang-barang yang dijual di sana cukup lengkap. Dari pakaian hingga aneka makanan.
Namun, mirisnya salah satu mal terbesar di Depok ternyata sangat sepi dari pengunjung. Kondisi ini sangat kontras jika dibandingkan dengan situasi pasar "kaget" tadi. Apakah pasar "kaget" bisa membunuh keberadaan mal?
(FIA)