Masih ingat dengan salam tempel atau fitrah yang biasa kamu dapatkan ketika kecil pada Idul Fitri dulu?
Dimasukkan ke dalam amplop maupun tidak, rasanya senang sekali. Membuat kita rajin berkunjung dari satu rumah ke rumah lainnya untuk mengucapkan maaf lahir batin.
Berapa jumlah yang kamu harapkan tiap tahunnya? Dari siapa kamu mendapatkannya? Dan apa yang kamu beli dari uang tersebut?
Pengalaman menerima "THR" saat masih kecil tentunya cukup membekas bagi kita. Biasanya, uang tersebut diberikan sebagai hadiah karena telah mencoba berpuasa.
Kompasianer, yuk bernostalgia dengan pengalaman satu ini. Ingat kembali mengenai apa yang kamu rasakan saat itu. Dan apakah pengalaman serupa juga kini kamu tularkan ke anak, keponakan, dan anak-anak kecil lainnya?
Pernahkah kamu merasa sedih karena tidak mendapatkan salam tempel? Atau, yang kadang terjadi, apakah uang lebaranmu disimpan oleh orang tua untuk ditabung? Kejadian lucu apa yang pernah terjadi saat itu?
Bagikan cerita dan pengalaman kamu terkait hal tersebut di Kompasiana dengan memasukkannya ke kategori "Diary". Sematkan label Salam Tempel (menggunakan spasi) pada tiap konten yang kamu buat.
