Mohon tunggu...
Kompasiana
Kompasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Akun Resmi

Akun resmi untuk informasi, pengumuman, dan segala hal terkait Kompasiana. Email: kompasiana@kompasiana.com

Selanjutnya

Tutup

Beauty Artikel Utama

Tetap Trendi Walau Gunakan Pakaian Bekas

27 November 2020   12:13 Diperbarui: 28 November 2020   04:00 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diolah dari Shutterstock via KOMPAS.com

Pada masanya, dulu, membeli pakaian bekas adalah kesenangan tersendiri. Kita seakan tertantang dapat menemukan pakaian yang-bukan-hanya-layak-pakai, tetapi tetap keren di antara begitu banyaknya pilihan.

Kompasiana tentu pernah mencobanya, kan? Atau, justru merasa sangsi karena pakaian tersebut bekas --takut ada apa-apanya?

Namun, kini tren membeli pakaian bekas (kembali) booming di kalangan anak muda. Thrifting, begitu mereka menyebutnya.

Sebab, orang-orang dapat membeli pakaian bagus dengan harga yang terjangkau dengan kondisi yang masih layak dipakai.

Tidak hanya itu, ada alasan lain mengapa banyak yang tertarik pada pakaian bekas karena (1) alturistik dan (2) ekologis--limbah pakaian.

Bahkan kini mulai banyak kita dapati di media sosial maupun platform jual-beli yang jadi andalan toko tersebut adalah pakaian-pakaian bekasnya.

Bagaimana tanggapan Kompasianer terkait fenomena pakaian bekas yang kini sedang tren di dunia fesyen? Atau, barangkali, punya kenangan atau pengalaman kala berbelanja pakaian bekas?

Coba ceritakan kisah Kompasianer dengan menambahkan label Tren Pakaian Bekas (menggunakan spasi) pada tiap konten yang dibuat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun