![[Puisi] Mata yang Ingin Kupeluk](https://assets-a1.kompasiana.com/statics/2019_kompasiana/desktop/images/headline-blank-vsmall.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
JAKARTA, KOMPAS.com - Hari libur tidak membuat masyarakat berhenti datang ke Balai Kota DKI Jakarta untuk melihat karangan-karangan bunga yang ada di sana. Mereka sudah datang ke Balai Kota sejak pagi, Senin (1/5/2017).Â
Mereka tampak berfoto-foto di depan karangan bunga untuk Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. Namun, warga mulai diminta keluar oleh petugas Satpol PP pada pukul 08.30 WIB.
Hal ini terkait aksi yang akan dilakukan oleh para buruh.
"Mohon maaf Bapak Ibu, kami harus sterilkan dulu. Nanti bisa masuk lagi kalau demonya sudah selesai," ujar seorang Satpol PP.
Satu per satu, warga berhasil diminta keluar dari area Balai Kota. Warga yang sudah berada di luar pun lanjut melihat-lihat karangan bunga yang ada di sepanjang jalur pejalan kaki.
"Tadi sempat lihat-lihat sebentar, tapi karena ada yang mau demo jadi kita disuruh keluar lagi," ujar salah seorang warga, Firman.
Baca: Karangan Bunga yang Menarik Warga untuk Wisata di Balai Kota...
Hingga pukul 09.40 WIB, massa aksi sudah mulai melintasi Balai Kota DKI Jakarta. Namun, belum ada massa yang berdemo di depan Balai Kota.