Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.
JAKARTA, KOMPAS.com - Rusunami DP 0 menjadi salah satu program andalan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Realisasi rusunami DP 0 pertama di kawasan Pondok Klapa Village, Jalan Haji Naman, Kelurahan Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Hari ini, Jumat (12/10/2018), gubernur akan meluncurkan rumah tersebut. Menurut rencana, peluncuran akan dilakukan Jumat siang.
Baca juga: Rusunami DP 0 untuk Warga DKI Berpenghasilan Rp 4 Juta-Rp 7 Juta
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Meli Budiastuti mengatakan, rusunami itu akan diluncurkan langsung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Jadi (diluncurkan), besok (hari ini) pukul 14.00-an," ujar Meli saat dihubungi, Kamis (11/10/2018).
Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan mengatakan, rusunami DP 0 Klapa Village masih dalam tahap pembangunan.
Baca juga: Rusunami DP 0 Rupiah di Pondok Kelapa Diluncurkan Jumat Besok
"Iya, 780 unit, lagi dibangun, kan, sudah lantai 4 sekarang," ucap Yoory.
Baca juga: Rusunami DP 0 Rupiah Terdiri dari 3 Tipe Hunian, Paling Murah Rp 184 Juta
Sebelum rumah ini diluncurkan, ada proses panjang yang harus dilewati.
Berikut perjalanan panjang mewujudkan rumah DP 0 hingga akhirnya diluncurkan hari ini:
Pada 18 Januari, Anies melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan rumah DP 0 di Klapa Village.
Pada proyek ini, PD Pembangunan Sarana Jaya berperan sebagai penanggung jawab program dan PT Totalindo Eka Persada sebagai kontraktor pembangunan membuat instalasi unit hunian murah tipe 36.
Dalam kesempatan itu, Anies juga mengumumkan harga rumahnya.
Baca juga: Rusunami DP 0 Rupiah Klapa Village Ditargetkan Rampung Juli 2019
Baca juga: Begini Penampakan Pembangunan Rusunami DP 0 Rupiah di Pondok Kelapa
Anies mengatakan, mekanisme tersebut akan diatur Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang segera dibentuk.
Beberapa bulan setelahnya, tepatnya 8 Juni 2018, Pemprov DKI membentuk unit pengelola teknis (UPT) mengurus jual beli rumah DP 0.
Anies melantik Zikran Kurniawan sebagai kepala UPT.
UPT yang baru dibentuk ini bernama Unit Fasilitasi Pemilikan Rumah Sejahtera.
Baca juga: Fraksi PKS DPRD DKI Kritik Lambatnya Pembangunan Rumah DP 0 Rupiah
Zikran mengatakan, pihaknya akan membuat skema pembiayaan agar penjualan bisa dilakukan.
Baca juga: Tawaran Menarik, DP 0 Persen Cicilan Rp 2,5 Juta Per Bulan
Hal ini karena tidak hanya skema pembiayaan yang harus disiapkan. Pemprov DKI juga harus menyiapkan peraturan gubernur mengenai aturan penjualan rusun ini.
Selama beberapa bulan, pergub yang dimaksud seolah tidak ada kelanjutannya.
Beberapa pejabat terkait di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus menerus mengatakan pergub belum selesai.
Namun, Anies mengatakan, tidak adanya kabar terkait kelanjutan program itu bukan berarti program tersebut ditinggalkan.
Baca juga: Anies: Jangan Khawatir, Program DP 0 Rupiah Jalan Terus
Baca juga: DKI Anggarkan Rp 717 Miliar di APBD-P 2018 untuk Subsidi Rumah DP 0
Hari ini, Anies dijadwalkan meluncurkan penjualan rumah tersebut. Belum diketahui apakah ada perubahan harga rumah dan syarat dalam peluncuran hari ini.