Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Pakai Seragam PKS, Pangkostrad Edy Rahmayadi Ikrar Maju Pilgub Sumut

4 Januari 2018   15:30 Diperbarui: 4 Januari 2018   15:32 540
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen Edy Rahmayadi di acara ikrar pemenangan calon kepala daerah PKS

Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen Edy Rahmayadi terlihat hadir dalam acara konsolidasi dan ikrar para calon kepala daerah yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Edy bahkan sudah mengenakan jas putih khas PKS lengkap dengan pinnnya.

Edy rencananya akan maju sebagai bakal calon Gubernur Sumatera Utara dalam Pilkada Serentak 2018.

Saat ditanya soal statusnya di TNI, Edy mengatakan sudah melayangkan surat pengunduran diri sejak dua bulan lalu.

"Sekarang dalam rangka proses pengakhiran saya dari militer, inysallah dalam waktu dekat saya sudah sama-sama kalian jadi warga negara yang sipil," ujarnya di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (4/1/2018).

Meski belum mengantongi surat pemberhentian resmi dari TNI, Edy mengatakan bahwa hal itu tidak akan menganggu rencana pencalonannya sebagai calon Gubernur Sumatera Utara.

(Baca juga : Panglima TNI Diminta Segera Rotasi Edy Rahmayadi dari Pangkostrad)

Menurut dia, pendaftaran calon perserta Pilkada yang jatuh tanggal 10 Januari 2018 cukup dengan surat pengunduran diri, tak perlu surat resmi pemberhentian.

Ia mengatakan, 30 hari setelah pendaftaran, baru surat pemberhentian itu keluar.

Saat ditanya apakah jas PKS yang ia kenakan itu adalah sinyelemen dirinya akan menjadi kader PKS setelah resmi berhenti dari TNI, Edy menjawab singkat.

"Ya insyaallah," kata dia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun