Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Umur Berapa Anak Sudah Bisa Makan Makanan Pedas?

9 Juli 2021   12:21 Diperbarui: 9 Juli 2021   12:25 592
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Umur Berapa Anak Sudah Bisa Makan Makanan Pedas? (irishtimes.com)

Saya bukan penggemar cabai. Tidak semua makanan harus pedas tersedia. Tapi, saya juga bukan "anak penakut." Ikan bakar rica-rica terasa sedap tersaji dengan nasi putih hangat.

Konotasi "anak penakut" itulah yang melekat erat dalam kepalaku. Entah sejak kapan diriku mulai mencicipi makanan pedas. Namun, trauma masa lalu masih membekas, mengapa cabai itu hanya untuk "anak pemberani."

Suatu waktu entah kapan, aku menangis tersedu-sedu. Tersebab kakak yang iseng. mencampur lombok kuning khas makassar dalam makananku. Ia senang melihat penderitaanku sambil tetawa terkakak-kakak.

Suatu waktu juga, dan masih entah kapan, mama mengancamku yang menangis tersedu-sedu. "Kalau kamu nakal, nanti saya kasi ko makan lombok."

Suatu waktu lagi juga, dan masih belum tahu kapan, teman-temanku memberi tantangan. "Siapa yang berani makan lombok bakso terbanyak, dia yang menang." Tantantangan itu tidak diberikan kepadaku. Sebabnya mereka semua tahu aku suka menangis tersedu-sedu.

Timbullah pertanyaan, sejauh mana sih anak kecil bisa mulai memakan makanan pedas? Diriku yang "penakut" dulunya sering terheran-heran melihat beberapa kawan yang doyan makan cabai. Seingatku, usia kita kala itu masih kecil. Kalau tidak kelas 1, mungkin kelas 2 SD.

Menjawab pertanyaan ini, saya melansir pernyataan Kristi King, ahli gizi dari Texas, AS. Anak kecil sebenarnya telah mengenai aroma pedas pada saat ia masih dikandung dalam tubuh ibunya. Tanpa sadar, sang bunda telah mengajarkan kepada anaknya mengenai preferensi rasa pedas.

Mungkin Anda berpikir tidak demikian. Sebab sewaktu hamil, konon cabai adalah salah satu makanan yang dilarang. Namun, tidak perlulah cabai. Makanan dengan aroma khas dan tajam juga sudah termasuk.  

Nah, masalahnya makanan Indonesia itu sangat kaya rempah. Mulai dari gulai ikan patin, hingga daging rendang, semuanya kaya aroma pedas.

Mungkin inilah yang menjadi penyebab utama, mengapa orang Indonesia "berani-berani." Namun, dari sisi kesehatan, disarankan agar anak yang ingin menikmati pedas, sebaiknya setelah berusia setahun.

Menurut King, usia setahun adalah masa paripurna makanan. Anak harus terbiasa dengan makanan dasar untuk memaksimalkan sensitivitas indra perasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun