Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Penulis Rentan Gangguan Jiwa, Apa Saja Jenisnya, dan Apakah Kamu Salah Satunya?

13 Oktober 2020   14:51 Diperbarui: 14 Oktober 2020   21:42 1239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Penulis Rentan Gangguan Jiwa (sumber: imdb.com - Photo by Courtesy of Warner Bros. Picture - © 2013 - Untitled Rick Howard Company LLC)

Ia juga mengatakan bahwa penulis mengalami tingkat depresi yang lebih tinggi dibandingkan pekerjaan lainnya.

Senada dengan hal ini, Alan Manevitz, MD, seorang psikiater klinis di Lenox Hill Hospital New York City, juga mengatakan bahwa; 

"Ada beberapa unsur kebenaran, tetapi Anda tidak perlu takut untuk menulis. Karena Anda tidak perlu menjadi gila untuk menjadi seseorang yang kreatif,"

Analisis awal mengatakan bahwa faktor terbesar mungkin datang dari beban pikiran. Kreativitas adalah kemampuan untuk melihat segala sesuatu dari aspek yang berbeda yang memerlukan olah pikiran yang dahsyat.

Ada dua hal pendukung yang bisa menjelaskan hal ini;

Penulis adalah Serigala Tunggal (Lone Wolf)

David Straker, DO, seorang professor klinis di Columbia Univeristy, New York, Amerika Serikat, mengatakan bahwa kebanyakan penulis melakukan aktivitasnya sendiri. Hal ini membuat mereka jarang berinteraksi dengan orang lain, dan cenderung melakukan pekerjaannya hingga larut malam.

Selain kurang sehat karena merusak jadwal tidur, kurang berolahraga, dan kurang cahaya alami, Lone Wolf juga cenderung tidak berinteraksi dengan orang lain.

Hal-hal seperti ini akan menjadi penyebab dari gejala gangguan mental ringan hingga berat nantinya.

Keterlibatan Emosi yang Dalam

Penulis bisa menulis tentang luapan emosi, meskipun mereka tidak pernah merasakannya. Beberapa penulis profesional menempuh jalan agar tulisan mereka bisa terasa hidup dengan mendalami peran dari tokoh yang ditulis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun